TEMPO.CO, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta mencatat 27 lokasi genangan imbas hujan selama dua jam, pada Selasa, 17 Desember 2019. Kepala BPBD DKI Subejo mengatakan hingga pukul 17.00, terpantau titik genangan mulai berangsur surut
"Titik genangan sudah selesai ditangani Dinas SDA dibantu PPSU kelurahan," kata Subejo melalui keterangan tertulisnya.
Subejo merinci genangan air di jalan di wilayah Jakarta Pusat sebanyak empat titik; Jakarta Barat tiga titik; Jakarta Selatan tujuh titik dan Jakarta Timur lima titik. Sedangkan, genangan di kawasan permukiman di Jakarta Barat terpantau satu titik di Kelurahan Rawa Buaya, enam titik di Kelurahan Sukabumi Selatan dan satu titik di Kelurahan Kota Bambu Utara.
Untuk mempercepat genangan surut, BPBD telah menyiapkan 122 unit pompa mobile dan 474 unit pompa stasioner yang tersebar di 165 lokasi. "Satgas SDA Kecamatan telah melakukan penanganan genangan di lokasi dengan penyedotan menggunakan pompa serta pembersihan tali-tali air dibantu PPSU Kelurahan."
UPT Pusat Data dan Informasi Kebencanaan, kata dia, juga telah memberikan peringatan dini cuaca Jabodetabek kepada masyarakat melalui media sosial seperti Twitter, Facebook, dan pemberitahuan kepada camat dan lurah melalui group WhatsApp Kebencanaan Pusdatin BPBD DKI Jakarta.
"Kami sudah siap untuk mengantisipasi musim hujan tahun ini," ujarnya. Berdasarkan data yang dirilis BPBD ketinggian banjir di sejumlah jalan bervariasi mulai 10-40 cm. Sedangkan, ketinggian air tertinggi terjadi di kawasan permukiman hingga mencapai 1 meter yang terjadi di RT2 RW11 Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk.