Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wali Kota Depok: Status Tanggap Darurat Hingga 14 Januari

image-gnews
Sejumlah mobil terendam air ketika banjir melanda Perumahan Jati Bening Permai, Bekasi, Rabu, 1 Januari 2020. Hujan lebat yang mengguyur Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi sejak malam hari menyebabkan sejumlah tempat di wilayah itu terendam air. ANTARA/Saptono
Sejumlah mobil terendam air ketika banjir melanda Perumahan Jati Bening Permai, Bekasi, Rabu, 1 Januari 2020. Hujan lebat yang mengguyur Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi sejak malam hari menyebabkan sejumlah tempat di wilayah itu terendam air. ANTARA/Saptono
Iklan

TEMPO.CO, Depok – Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengeluarkan keputusan tentang Status Tanggap Darurat Bencana di Kota Depok. Dalam Surat Keputusan bernomor 433/01/Kpts/DPKP/Huk/2020 tentang Penetapan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir, Tanah Longsor dan Angin Kencang di itu, Idris menetapkan status tanggap darurat hingga 13 hari ke depan.

“Status Tanggap Darurat Bencana Banjir, Tanah Longsor dan Angin Kencang di Kota Depok, ditetapkan sejak 1 Januari 2020 hingga jangka waktu selama 14 (empat belas) hari,” kata Idris melalui keterangan resmi yang diterima Tempo, Kamis 2 Januari 2020.

Selanjutnya, Idris pun menunjuk Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok sebagai Ex-Officio Komandan Tanggap Darurat Bencana Banjir, Tanah Longsor, dan Angin Kencang di Kota Depok.

“Komandan Tanggap Darurat diminta segera berkoordinasi dan menginstruksikan kepada Perangkat Daerah terkait dan lembaga Iainnya dalam upaya melakukan langkah-langkah penanganan tanggap darurat Bencana di Kota Depok,” kata Idris.

Idris mengatakan, keputusan Status Tanggap Darurat Bencana ini dikeluarkan berdasarkan banyaknya kejadian bencana alam dibeberapa titik di Kota Depok hingga menyebabkan 3 orang meninggal dunia.

“Berdasarkan laporan dan hasil pengkajian cepat telah terjadi bencana banjir, tanah longsor dan angin kencang di Kota Depok pada tanggal 1 Januari 2020 yang mengakibatkan korban jiwa, kerugian harta benda dan rusaknya infrastruktur,” kata Idris.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasarkan data dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Depok, ada 20 titik bencana alam mulai dari banjir, tanah longsor dan angin kencang di Kota Depok sejak Rabu 1 Januari 2019.

“Dari 11 Kecamatan se Kota Depok, kejadian bencana terjadi di 8 Kecamatan,” kata Ketua Tagana Kota Depok, Ahmad Supandi kepada Tempo.

Berikut data bencana di wilayah Kota Depok berdasar hasil asessment Tagana Dinas Sosial Kota Depok :
1. Kecamatan Cilodong
- Kelurahan Kali Baru ( 44 KK 164 JIWA )
- Kelurahan Sukamaju ( 8 KK 18 JIWA )
2. Kecamatan Tapos
- Kelurahan Cilangkap ( 40 KK 138 JIWA )
- Kelurahan Jatijajar ( 10 KK 38 JIWA )
- Kelurahan Sukamaju Baru ( 12 KK 35 JIWA)
3. Kecamatan Cipayung
- Kelurahan Ratu Jaya ( 6 KK 25 JIWA )
- Kelruahan Bojong Pondok Terong (1 KK)
4. Kecamatan Beji
- Kelurahan Pondok Cina ( 71 KK 260 JIWA )
5. Kecamatan Sawangan
- Kelurahan Pasir Putih ( 4 KK 18 JIWA )
- Kelurahan Pengasinan ( 30 KK 92 JIWA)
- Kelurahan Sawangan ( 8 KK 31 JIWA )
6. Kecamatan Pancoran Mas
- Kelurahan Rangkepan Jaya Baru ( 185 KK 300 JIWA )
- Kelurahan Depok ( 45 KK 127 JIWA )
- Kelurahan Mampang (100 KK 300 JIWA )
7. Kecamatan Cinere
- Kelurahan Cinere ( 55 KK 158 JIWA )
- Kelurahan Gandul ( 30 KK 105 JIWA )
- Kelurahan Pangkalan Jati Baru
( 13 KK 38 JIWA ) 3 meninggal dunia 1 luka patah pada kaki
8. Kecamatan Cimanggis
- Kelurahan Pasir Gunung Selatan ( 22 KK 88 JIWA )
- Kelurahan Tugu ( 3 KK 10 JIWA )
- Kelurahan Mekarsari ( 3 KK 10 JIWA )

“Meski begitu kami belum bikin posko karena dampak bencana yang alhamdulillah tidak berkepanjangan,” kata Supandi.

Depok merupakan salah satu wilayah yang terdampak banjir dan tanah longsor sejak awal tahun ini. Bencana tersebut terjadi setelah hujan deras turun sejak Selasa 31 Desember 2019.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


HP Pelajar SMP di Depok Dirampas Saat Pulang Sekolah, Korban Disabet Celurit

7 jam lalu

Ilustrasi penodongan atau perampokan dengan senjata tajam. Shutterstock
HP Pelajar SMP di Depok Dirampas Saat Pulang Sekolah, Korban Disabet Celurit

Pelajar SMP di Depok menjadi korban perampasan HP di Jalan Anggrek 5 RT. 02/04, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Depok.


Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

15 jam lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin, 10 April 2023. Prasetyo diperiksa sebagai saksi dalam tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di kelurahan Pulo Gebang Kecamatan Cakung Jakarta Timur, tahun 2018-2019. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.


BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

17 jam lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.


KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

1 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU (kiri ke kanan) Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Betty Epsilon Idroos dan August Mellaz memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2024. Pada hari ke-18 rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional Pemilu 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara nasional pada 32 provinsi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.


KPU Launching Pendaftaran PPK, Ternyata Segini Gajinya dan Ada Santunan

1 hari lalu

Sejumlah massa dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Depok membawa miniatur keranda berkain putih bertuliskan 'Matinya Demokrasi' saat menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor KPU Depok, Jawa Barat, Rabu, 6 Maret 2024. Aksi tersebut buntut dari temuan dugaan penggelembungan suara saat rekapitulasi suara di panitia pemilihan kecamatan (PPK) guna meningkatkan suara salah satu caleg DPR RI Dapil VI dari partai lain dan berharap agar KPU Kota Depok tegas menjunjung netralitas hingga integritas agar pesta demokrasi yang jujur dan adil. TEMPO/M Taufan Rengganis
KPU Launching Pendaftaran PPK, Ternyata Segini Gajinya dan Ada Santunan

Ketua KPU Depok, Wili Sumarlin mengatakan Depok memiliki 11 kecamatan, sehingga kebutuhan PPK 55 anggota. Tiap kecamatan 5 orang.


Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

1 hari lalu

Ilustrasi sabu. Reuters
Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.


Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

1 hari lalu

Basarnas cari korban tenggelam banjir bandang Muratara, Musi, Sumatera Selatan. (ANTARA/ HO- Basarnas Palembang)
Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.


Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pakai Narkoba, Kompolnas Minta Atasan Langsung Ikut Diperiksa

1 hari lalu

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat di Istana Negara pada Jumat 14 Agustus 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pakai Narkoba, Kompolnas Minta Atasan Langsung Ikut Diperiksa

Poengky menduga atasan dari empat polisi pesta narkoba tersebut tidak menjalankan pengawasan melekat (waskat) sesuai Peraturan Kapolri.


Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

1 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.


Kasus Polisi Pesta Narkoba di Depok, Anggota Polres Jaktim Dilepas karena Terbukti Tidak Terlibat

2 hari lalu

Kondisi rumah polisi yang gelar pesta narkoba jenis sabu di Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Senin, 22 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kasus Polisi Pesta Narkoba di Depok, Anggota Polres Jaktim Dilepas karena Terbukti Tidak Terlibat

Satu personel yang ditangkap dalam penggerebekan polisi pesta narkoba di Depok sudah dilepas dan kembali bertugas.