Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Komunitas Helpnoven Desak Polisi Tuntaskan Kasus Pembunuhan Noven

image-gnews
Sahabat dan kerabat Andriana Yubelia Noven Cahya menggelar aksi doa bersama dan tabur bunga memperingati satu tahun kematian Noven di lokasi kejadian, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Sabtu 11 Januari 2020. Foto: Komunitas Helpnoven)
Sahabat dan kerabat Andriana Yubelia Noven Cahya menggelar aksi doa bersama dan tabur bunga memperingati satu tahun kematian Noven di lokasi kejadian, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Sabtu 11 Januari 2020. Foto: Komunitas Helpnoven)
Iklan

TEMPO.CO, Bogor - Komunitas Helpnoven menggelar aksi doa bersama dan tabur bunga di tempat lokasi kejadian pembunuhan siswi SMK Baranangsiang, Andriana Yubelia Noven Cahya (17 tahun). Sudah lebih dari setahun kasus pembunuhan Andriana Noven terkatung-katung. Hingga kini polisi belum bisa mengungkap pelaku. 

Koordinator aksi, Erna Hasanah, mengatakan aksi tersebut merupakan bentuk kepedulian sahabat, kerabat, dan para pendukung pengusutan kasus Noven. "Selain ke TKP, kami juga ke Mapolresta Bogor," ucap Erna saat ditelpon Tempo, Sabtu malam, 11 Januari 2020.

Erna mengatakan aksi kepedulian diikuti sekitar 40 orang yang tergabung dalam komunitas Helpnoven. Mereka mendesak pihak kepolisian segera mengungkap pelaku pembunuhan sebab berbagai data dan informasi sudah diberikan ke penyidik.

Di sisi lain, Erna menyebut pengungkapan kasus Noven menjadi semakin tidak jelas. Sebab banyak rumor dan tuduhan beredar, terutama saat ditemukan komentar di akun Facebook milik Noven. "Kan jadi gak jelas. Rumornya si A dan si B lah yang diduga pelakunya," ucap Erna.

Setelah menggelar aksi doa bersama di lokasi kejadian, Erna mengatakan, seluruh sahabat dan kerabat mendatangi Markas Polisi Resor Kota (Mapolresta) Bogor. Sebanyak 10 perwakilan diterima oleh anggota polisi bernama Surya. Erna menyebut polisi tidak akan menghentikan kasus Noven sampai pelakunya tertangkap. "Tapi saat kami ke Mapolres, Kasatreskrim atau Kapolres nya gak ada. Mungkin ini Sabtu kali ya, mereka libur," kata Erna.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Erna, kepolisian terus berupaya menuntaskan kasus pembunuhan Noven. Kepolisian pun terbuka menerima informasi dari berbagai pihak. "Polisi bilang siapa pun yang memiliki informasi segera melapor karena itu akan membantu dalam mengungkap pelaku," sebutnya.

Tempo coba menghubungi kepolisian Resor Kota Bogor untuk mengkonfirmasi. Namun Perwira Urusan Sub Bagian Hubungan Masyarakat, Inspektur Dua Desty Irianti tidak menjawab atau membalas pesan yang dikirim.

M.A MURTADHO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

50 menit lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

BRIN Yan Riyanto membantah jika institusinya menutup jalan Serpong-Parung. Dia menyebut BRIN hanya mengalihkan arus jalan.


8 Tersangka Kasus Rempang Dibebaskan Usai Dapat Restorative Justice, Ini Harapan Tim Solidaritas Kepada Polisi

21 jam lalu

Manggara Sijabat (tengah) menyampaikan pernyataan usai mengikuti sidang aksi bela Rempang di Pengadilan Negeri Batam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
8 Tersangka Kasus Rempang Dibebaskan Usai Dapat Restorative Justice, Ini Harapan Tim Solidaritas Kepada Polisi

Tim Advokasi Solidaritas Nasional untuk Rempang mengeluarkan pernyataan usai 8 tersangka kasus bentrok dengan aparat saat demo Bela Rempang dibebaskan


Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

23 jam lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

Pengusaha di Jalan Serpong-Parung di dekat kantor BRIN mengeluh. Pasalnya, omset mereka berturun drastis sejak dibuat jalan Lingkar Baru.


Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

1 hari lalu

Ratusan warga Kabupaten Bogor dan Kota Tangerang Selatan menutup akses menuju kantor BRIN, Kamis 18 April 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

Ratusan warga Bogor dan Tangsel menggelar aksi menolak rencana penutupan jalan BRIN. Dianggap bisa mematikan rezeki warga.


Terbukti KDRT, Suami Dokter Qory Divonis 2 Tahun Penjara

1 hari lalu

Konferensi pers di Markas Polres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, menghadirkan tersangka pelaku KDRT, Jumat 17 November 2023. Kasus ini terungkap setelah viral di media sosial seorang suami mencari istri, Dokter Qory, yang pergi meninggalkan rumah. Dok. Polres Bogor
Terbukti KDRT, Suami Dokter Qory Divonis 2 Tahun Penjara

Suami dokter Qory itu juga mendapat hukuman tambahan berupa konseling kejiwaan.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

2 hari lalu

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Amston Probel
Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

Bareskrim Polri menangkap lima tersangka tindak pidana narkotika saat hendak menyeludupkan 19 kg sabu dari Malaysia melalui Aceh Timur.


Rekreasi Hemat, Kulineran Mantap di Bogor Bersama Traveloka

2 hari lalu

Rekreasi Hemat, Kulineran Mantap di Bogor Bersama Traveloka

Tersedia promo liburan hingga Rp 2 juta khusus liburan ke Jabodetabek


TPNPB OPM Akui Tikam Anggota Polri Bripda Oktovianus Buara hingga Tewas di Yahukimo

2 hari lalu

Jenazah Bripda Oktovianus Buara yang ditemukan meninggal akibat dianiaya di Dekai tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa 16 April 2024. (ANTARA/HO/Dok KP3 Bandara Sentani)
TPNPB OPM Akui Tikam Anggota Polri Bripda Oktovianus Buara hingga Tewas di Yahukimo

TPNPB OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan Bripda Oktavianus Rebuara, polisi yang bertugas di Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.


Viral Penemuan Tas Berisi Uang Rp100 Juta di Toilet Rest Area, Polisi Kembalikan kepada Pemudik

3 hari lalu

Ilustrasi uang rupiah. Shutterstock
Viral Penemuan Tas Berisi Uang Rp100 Juta di Toilet Rest Area, Polisi Kembalikan kepada Pemudik

Polisi mengumumkan penemuan tas berisi uang itu menggunakan toa masjid di rest area Tol Trans Sumatera.


Polisi Australia: Pelaku Penusukan di Sydney Targetkan Perempuan

4 hari lalu

Layanan darurat terlihat di Bondi Junction setelah polisi menanggapi laporan beberapa penikaman di dalam pusat perbelanjaan Westfield Bondi Junction di Sydney, Australia, 13 April 2024. Polisi New South Wales mengonfirmasi seorang pria tertembak dan layanan darurat dipanggil ke Westfield Bondi Junction menyusul laporan beberapa orang ditikam. EPA-EFE/BIANCA DE MARCHI AUSTRALIA AND NEW ZEALAND OUT
Polisi Australia: Pelaku Penusukan di Sydney Targetkan Perempuan

Dalam penusukan di Sydney, Australia pada Sabtu, lima dari enam orang tewas dan mayoritas dari 12 orang yang terluka adalah perempuan.