TEMPO.CO, Tangerang -Dinas Perhubungan Kota Tangerang menutup sementara jalan Daan Mogot tepat di titik lokasi jalan ambles sedalam 2,5 meter di bawah Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) depan SDN Inpres Tanah Tinggi jalur arah Jakarta-Tangerang.
Kepala Dinas Perhubungan Wahyudi Iskandar mengatakan di area jalan ambles atau menganga berlubang sudah dibatasi alat pengaman. Rekayasa lalu lintas ini dilakukan sehubungan adanya perbaikan jalan oleh Kementerian PUPR.
"Dinas Perhubungan telah melakukan manajemen dan rekayasa lalu lintas,"kata Wahyudi Senin 13 Januari 2020.
Berikut jalan alternatif yang bisa dilalui pengguna jalan yang semula melintasi jalan Daan Mogot.
1. Dilakukan penutupan jalan Daan Mogot di titik JPO Agus Salim jalur arah Jakarta - Tangerang.
2. Melakukan pengaturan sistem satu arah untuk jalan Daan Mogot arah Tangerang - Jakarta mulai simpang Tanah Tinggi sampai dengan simpang Batuceper serta Jala Lio Baru arah Jakarta - Tangerang.
3. Arus lalin Jakarta -Tangerang untuk kendaraan kecil dialihkan ke jalan Lio Baru, jalan Agus Salim dan jalan Suprapto;
4. Arus lallu lintas Jakarta -Tangerang untuk kendaraan besar dialihkan ke jalan Lio Baru.
5. Arus lalu lintas Tangerang-Jakarta menggunakan jalan Daan Mogot (jalur sisi utara) baik kendaraan besar atau kecil.
Berkaitan dengan sedang adanya perbaikan di lokasi jalan amblas itu, Dishub Kota Tangerang menyiagakan dua regu petugas lapangan sebanyak 50 personil.
"Mereka berjaga siang dan malam, dibagi dua untuk beberapa titik area rekayasa lalu lintas,"kata Wahyudi.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan jalan yang menghubungkan Provinsi Banten dengan DKI Jakarta tersebut mengalami amblas dengan kedalaman 2,5 meter dan lebar lebih dari 2 meter.
Melihat kondisi jalan ambles tersebut, Arief telah menginstruksikan agar Dinas PUPR Kota Tangerang segera berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk dapat segera ditanggulangi mengingat status dari jalan tersebut adalah jalan nasional.