Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banyak Ondel-Ondel Turun ke Jalan, Rano Karno Miris

image-gnews
Dua orang seniman Betawi menggotong ondel-ondel di salah satu sanggar ondel-ondel di Jakarta, 7 September 2017. Maraknya pengamen ondel-ondel di ibu kota menyebabkan sanggar ondel-ondel tersebut sepi tawaran manggung. ANTARA FOTO
Dua orang seniman Betawi menggotong ondel-ondel di salah satu sanggar ondel-ondel di Jakarta, 7 September 2017. Maraknya pengamen ondel-ondel di ibu kota menyebabkan sanggar ondel-ondel tersebut sepi tawaran manggung. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Rano Karno merasa miris melihat banyak ondel-ondel yang harus turun ke jalan untuk mengamen. Menurut dia, ondel-ondel adalah warisan kebudayaan Betawi yang seharusnya dihargai.

"Harusnya tidak seperti itu. Ada tempat di Setu Babakan. Cuma di Setu Babakan hanya ramai pas weekend aja, sementara hidupnya kan harus setiap hari," kata pemeran Si Doel Anak Betawi itu saat ditemui di Jakarta, Senin 13 Januari 2020. "Atau mungkin ulang tahun Jakarta yang setiap tahun. Tapi terkadang yang jual kerak telor aja ngerasa kemahalan sewa lapak jualan. Itu realita."

Meski demikian, Rano Karno tidak mau menyalahkan pihak manapun terkait marak ondel-ondel yang turun ke jalan untuk mengamen. "Saya terganggu tidak. Tapi saya berpikir ini bagaimana nih. Mungkin juga enggak bisa disalahkan," ujarnya.

Dia pun berharap ada solusi mengenai masalah tersebut sehingga nantinya tidak ada lagi ondel-ondel yang turun ke jalan untuk mengamen.

"Ada lembaga kebudayaan Betawi, harusnya ini dipikirkan juga. Saya yakin mereka berpikir, tapi mungkin karena terlalu luas sehingga enggak tahu formulanya mau ke mana," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, sejumlah budayawan Betawi termasuk Saiful Amri juga merasakan hal sama melihat fenomena ondel-ondel turun ke jalan.

Menurut Saiful, hal itu membuat citra Betawi menjadi buruk sebab para pengamen yang menggunakan ondel-ondel mengabaikan pakem-pakem budaya Betawi dan bahkan berpenampilan kurang layak.

"Kita lihat sendiri, Ondel-ondel keliling kan diiringi musik dari kaset, dan orang-orangnya kadang hanya pakai sandal jepit bahkan terkadang nyeker alias tidak pakai alas kaki. Ini jelas menghancurkan pakem-pakem budaya Betawi," kata Amri beberapa waktu lalu.

Pakem-pakem budaya Betawi dalam kesenian Ondel-ondel, lanjut Amri, seharusnya tetap ditampilkan sesuai aturan. "Misalnya dengan diiringi musik gambang kromong atau rebana sungguhan. Atau para pemainnya mengenakan pakaian adat yang mencerminkan budaya Betawi. Kalau seperti itu justru bagus karena misi pelestarian dan pengenalan budaya Betawinya juga kena,” katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Survei Elektabilitas Airin Rachmi Diany Unggul dari Rano Karno dan Wahidin Halim untuk Pilgub Banten, Siap Maju Banten 1?

23 hari lalu

Wakil Gubernur Banten Rano Karno dan  Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany usai menghadiri sebuah acara di Setu, Tangerang Selatan, Banten, (23/10). Setelah Gubernur Banten Atut Chosiyah jarang muncul di hadapan publik, Rano Karno yang tampil di kegiatan kegubernuran. ANTARA/Muhammad Iqbal
Survei Elektabilitas Airin Rachmi Diany Unggul dari Rano Karno dan Wahidin Halim untuk Pilgub Banten, Siap Maju Banten 1?

IPRC rilis survei elektabilitas para calon gubernur di Pilgub Banten 2024. Airin Rachmi Diany tertinggi, diikuti Rano Karno dan Wahidin Halim.


Jalan Politik Rano Karno Idola Remaja 1970-an: Kader PDIP, Gubernur Banten sampai Berkali Anggota DPR

33 hari lalu

Rano Karno. [Dok.TEMPO/ Santirta M]
Jalan Politik Rano Karno Idola Remaja 1970-an: Kader PDIP, Gubernur Banten sampai Berkali Anggota DPR

Rano Karno merintis karier sebagai aktor sejak kanak-kanak, kemudian merambah dunia politik. Ia pernah menjadi Gubernur Banten dan berkali anggota DPR


Google Doodle Hari Ini Aminah Cendrakasih, Ini Profil Mak Nyak Si Doel

29 Januari 2024

Google Doodle Aminah Cendrakasih
Google Doodle Hari Ini Aminah Cendrakasih, Ini Profil Mak Nyak Si Doel

Profil Aminah Cendrakasih dijadikan Google Doodle hari ini, bertepatan hari ulang tahunnya ke-82, jika aktris ini masih ada.


Google Doodle Aminah Cendrakasih: Ini 5 Sinetron dan Film Terkenal yang Dibintanginya

29 Januari 2024

Google Doodle Aminah Cendrakasih
Google Doodle Aminah Cendrakasih: Ini 5 Sinetron dan Film Terkenal yang Dibintanginya

Google Doodle Aminah Cendrakasih momentum ulang tahun kelahirannya. Ia terkenal membintangi sinetron Si Doel Anak Sekolahan dan Rumah Masa Depan


Film Gita Cinta dari SMA dan Puspa Indah Taman Hati Versi Rano Karno Vs Prilly Latuconsina

3 Januari 2024

Poster film Gita Cinta dari SMA. Youtube.com
Film Gita Cinta dari SMA dan Puspa Indah Taman Hati Versi Rano Karno Vs Prilly Latuconsina

Film Gita Cinta dari SMA dan Puspa Indah Taman Hati Versi Rano Karno - Yessy Gusman dan Yesaya Abraham - Prilly Latuconsina. Apa bedanya?


Mahfud MD di Seminar Kebangsaan: Saya Bicara Politik tapi Bukan Tentang Memilih Siapa

29 November 2023

Calon Wakil Presiden nomor urut 3 Mahfud MD menyampaikan visi misi saat melakukan kampanye perdana di Desa Jaboi, Sabang, Aceh, Selasa 28 November 2023. Dalam tatap muka itu, Mahfud MD menemui warga Desa Jaboi dengan mencanangkan program lokal unggulan untuk Aceh, program Guru Ngaji dan Program Satu Desa Satu Puskesmas. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Mahfud MD di Seminar Kebangsaan: Saya Bicara Politik tapi Bukan Tentang Memilih Siapa

Calon Wakil Presiden Mahfud MD menghadiri Seminar Kebangsaan di Universitas Buddhi Dharma kampus Karawaci Kota Tangerang pada Rabu 29 November 2023.


Mengenal Rumah Adat Khas DKI Jakarta dan Makna Filosofinya

27 November 2023

Rumah adat khas DKI Jakarta terdiri dari 4 macam, yakni rumah panggung, joglo, gudang, dan kebaya. Berikut makna filosofinya. Foto: Canva
Mengenal Rumah Adat Khas DKI Jakarta dan Makna Filosofinya

Rumah adat khas DKI Jakarta terdiri dari 4 macam, yakni rumah panggung, joglo, gudang, dan kebaya. Berikut makna filosofinya.


Bamsoet Dorong Penguatan Pelestarian Seni dan Budaya Betawi

16 November 2023

Bamsoet Dorong Penguatan Pelestarian Seni dan Budaya Betawi

Terima Pengurus Bamus Betawi, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Penguatan Pelestarian Seni dan Budaya Betawi


Morris Minor Tua dari Ciamis Ini Anti Mogok Digunakan untuk Perjalanan Jauh

10 Oktober 2023

Mobil Morris Minor lansiran Inggris 1959 yang dibawa dalam Kustomfest 2023. TEMPO/Pribadi Wicaksksono
Morris Minor Tua dari Ciamis Ini Anti Mogok Digunakan untuk Perjalanan Jauh

Morris Minor buatan 1959 milik Sutendi ini pernah dipakai berkendara dari Ciamis, Jawa Barat, menuju Sabang, Aceh.


Akhir Pekan di Setu Babakan, Merasakan Budaya Betawi di Tengah Ibu Kota

17 September 2023

Pentas kesenian lenong Betawi bejudul Putri Nyasar di amfiteater Zona A Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, Jakarta Selatan, dalam peringatan Hari Ulang Tahun Jakarta ke-492, Sabtu, 22 Juni 2019. TEMPO | Bram Setiawan
Akhir Pekan di Setu Babakan, Merasakan Budaya Betawi di Tengah Ibu Kota

Selain alamnya yang memikat, salah satu hal terbaik tentang Setu Babakan adalah keberadaan budaya Betawi yang masih hidup di sini.