Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BBWS Ciliwung Revitalisasi 5 Situ Tahun Ini

image-gnews
Warga memancing di Situ Rawa Kalong, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Jumat, 17 Januari 2020. Revitalisasi Situ Rawa Kalong yang akan diubah menjadi tempat wisata air unggulan di Jawa Barat itu telah selesai pengerjaan tahap satu. TEMPO/M Taufan Rengganis
Warga memancing di Situ Rawa Kalong, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Jumat, 17 Januari 2020. Revitalisasi Situ Rawa Kalong yang akan diubah menjadi tempat wisata air unggulan di Jawa Barat itu telah selesai pengerjaan tahap satu. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane atau BBWSCC melanjutkan program revitalisasi sejumlah situ yang tersebar di  Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Bodetabek). Pada tahun ini Balai Besar telah merencanakan untuk merevitalisasi lima situ dengan anggaran Rp 23,9 miliar. “(Revitalisasi) untuk mengembalikan dan mempertahankan fungsi situ sebagai pengendali banjir,” ujar Kepala BBWSCC Bambang Hidayah, Jumat, 18 Januari 2020.

Bambang mengatakan, sejak 2007, Balai Besar secara bertahap mengambil alih pengelolaan 206 telaga di kawasan Bodetabek. Pengelolaan terpusat ini didasarkan atas Undang-undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air.  Sejauh ini, kata Bambang, sudah 185 situ diidentifikasi oleh Balai Besar. Dari jumlah itu, baru 62 situ yang bisa diinventarisasi dengan pengukuran dan pemasangan patok pembatas. Sedangkan 15 situ dinyatakan hilang dan sisanya belum terdata.

Menurut Bambang, 15 situ yang hilang itu tersebar di Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kabupaten Tangerang, dan Kota Depok. Umumnya lahan situ telah beralih fungsi menjadi permukiman. “Seharusnya situ tidak boleh dialihfungsikan menjadi permukiman,” katanya.  

Keberadaan telaga sangat penting untuk konservasi sumber daya air. Dengan adanya telaga, air permukaan bisa ditampung lalu terserap ke dalam tanah. Sedangkan jika tidak ada telaga, air akan mengalir ke saluran pembuangan dan langsung terbuang ke laut.  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hutan Kota UI, Kampus Komitmen Pertahankan Dominasi Kawasan Hijau 70:30

29 hari lalu

Hutan Kota UI ANTARA
Hutan Kota UI, Kampus Komitmen Pertahankan Dominasi Kawasan Hijau 70:30

Keberadaan Hutan Kota UI dan komitmen kawasan hijau itu diangkat saat masyarakat global memperingati Hari Hutan Sedunia yang jatuh pada 21 Maret.


Budi Karya Sebut Kemenhub Bakal Revitalisasi Terminal Cicaheum: Jalan di Bandung Sangat Macet

4 Februari 2024

Menhub Budi Karya Sumadi (tengah) saat meninjau progres pembangunan Bandara IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu 24 Jamlnuari 2024 .ANTARA/HO-BKIP Kemenhub
Budi Karya Sebut Kemenhub Bakal Revitalisasi Terminal Cicaheum: Jalan di Bandung Sangat Macet

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut pemerintah akan segera merevitalisasi Terminal Tipe A Cicaheum, Bandung.


Jokowi Ungkit Kerugian di Jabodetabek Akibat Kemacetan Tembus Rp 100 Triliun per Tahun

4 Februari 2024

Presiden Joko Widodo memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa 9 Januari 2024. Sidang kabinet membahas Peningkatan Kinerja Aparatur Sipil Negara Melalui Keterpaduan Layanan Digital Pemerintah. TEMPO/Subekti.
Jokowi Ungkit Kerugian di Jabodetabek Akibat Kemacetan Tembus Rp 100 Triliun per Tahun

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendorong agar masyarakat beralih dari menggunakan kendaraan pribadi ke moda transportasi umum.


Transjakarta Umumkan Halte Petamburan Sudah Kembali Beroperasi, Kini Berubah Nama

3 Januari 2024

Direktur Utama Transjakarta Welfizon Yuza (kiri) bersama Direktur Tekni dan Digital Transjakarta Mohamad Indrayana (kanan) saat meninjau pengerjaan revitalisasi Halte Transjakarta Cawang UKI di Jakarta, Jumat, 17 November 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Transjakarta Umumkan Halte Petamburan Sudah Kembali Beroperasi, Kini Berubah Nama

Halte Transjakarta Petamburan sedang diuji coba melayani pelanggan mulai Sabtu, 30 Desember 2023.


Bocah 6 Tahun Terpeleset di Kali Ciliwung Saat Mencari Ikan, Ditemukan dalam Kondisi Tak Bernyawa

1 Januari 2024

Ilustrasi tenggelam di sungai/kali. northernstar.com.au
Bocah 6 Tahun Terpeleset di Kali Ciliwung Saat Mencari Ikan, Ditemukan dalam Kondisi Tak Bernyawa

Bocah tersebut bersama teman-temannya hendak mencari ikan di Kali Ciliwung. Terpeleset lalu tenggelam.


Bakal Direvitalisasi, PGN: Kilang Arun Berpotensi Jadi Hub Leader LNG di Asia

17 Desember 2023

Truk LNG. Kementrian ESDM
Bakal Direvitalisasi, PGN: Kilang Arun Berpotensi Jadi Hub Leader LNG di Asia

LNG Arun terletak di jalur perdagangan strategis dan dekat dengan pasar yang sedang berkembang di Asia Tenggara dan Asa Selatan.


Data Terkini BPBD DKI Soal Banjir Karena Luapan Sungai Ciliwung, Puluhan Warga Kampung Melayu Mengungsi

30 November 2023

Permukiman warga terendam banjir di wilayah Kebon Pala RW 04 dan RW 05, Jakarta, Kamis 30 November 2023. Banjir akibat intensitas curah hujan yang tinggi di kawasan Bogor dan Depok yang menyebabkan meluapnya Kali Ciliwung. TEMPO/Subekti.
Data Terkini BPBD DKI Soal Banjir Karena Luapan Sungai Ciliwung, Puluhan Warga Kampung Melayu Mengungsi

Puluhan warga malam ini mengungsi di masjid akibat banjir yang belum surut karena luapan Sungai Ciliwung.


Nasib Warga Kebon Pala Tak Bisa Jualan Gara-gara Banjir

30 November 2023

Permukiman warga terendam banjir di wilayah Kebon Pala RW 04 dan RW 05, Jakarta, Kamis 30 November 2023. Banjir akibat intensitas curah hujan yang tinggi di kawasan Bogor dan Depok yang menyebabkan meluapnya Kali Ciliwung. TEMPO/Subekti.
Nasib Warga Kebon Pala Tak Bisa Jualan Gara-gara Banjir

Kebon Pala kembali direndam banjir akibat luapan Sungai Ciliwung. Bulan November ini sudah 12 kali kebanjiran.


Masuk Musim Hujan, Kebon Pala Sudah Banjir 12 Kali Sepanjang November

30 November 2023

Petugas dari Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) Polda Metro Jaya tengah meninjau ketinggian air di permukiman warga yang terendam banjir di Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis, 4 Mei 2023. ANTARA/Syaiful Hakim
Masuk Musim Hujan, Kebon Pala Sudah Banjir 12 Kali Sepanjang November

Meski banjir sudah setinggi 1,7 meter, wargan Kebon Pala belum diperintahkan untuk mengungsi.


Curah Hujan Tinggi Berpotensi Bikin Banjir, BPBD DKI Sebut Tinggi Muka Air di 4 Pintu Air Melonjak

30 November 2023

Pintu Air Manggarai pada Rabu, 1 Maret 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Curah Hujan Tinggi Berpotensi Bikin Banjir, BPBD DKI Sebut Tinggi Muka Air di 4 Pintu Air Melonjak

Masyarakat dimbau agar berhati-hati dan mewaspadai potensi banjir selama musim hujan ini.