TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Grace Natalie membantah partainya mendukung dinasti politik dengan keikutsertaan putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah dalam konvensi pemilihan calon wali kota Tangerang Selatan yang digelar partai itu.
Grace beralasan keikutsertaan Siti tidak serta merta mendapat dukungan, tetapi harus mengikuti proses yang berlaku selama konvensi berlangsung.
"Karena dinasti politik itu saat ada seseorang tanpa melalui proses mendapatkan dukungan itu dinasti. Jika diberikan kesempatan yang sama dan prosesnya terbuka itu meritokrasi bukan dinasti," ujar Grace.
Putri Ma'ruf Amin Siti Nur Azizah mengikuti konvensi penjaringan calon wali kota Tangerang Selatan yang digelar PSI.
Grace menyebutkan Siti Azizah harus mengikuti tahapan konvensi mulai dari wawancara, debat publik, sampai survei. Dan proses tersebut kata dia digelar transparan, dan bisa dilihat oleh publik di sosial media PSI.
Grace Natalie juga memastikan bahwa penilaian terhadap Siti oleh panelis juga profesional dengan akumulasi dari setiap penilaian panelis. "Jadi semuanya sama dan terbuka," ujarnya.
Siti belakangan terlihat aktif melakukan lobi politik ke partai-partai untuk mendapat dukungan maju dalam Pilkada Tangsel.
Sebelumnya diketahui Siti Azizah sowan ke kediaman Prabowo. Ia yakin Prabowo akan merestuinya maju sebagai calon wali kota Tangerang Selatan.