TEMPO.CO, Tangerang - PMI Kota Tangerang telah melakukan penyemprotan disinfektan pada 1.802 rumah usai banjir pada awal tahun 2020.
Kabiro Humas PMI Kota Tangerang Ade Kurniawan mengatakan penyemprotan telah dilaksanakan di empat kecamatan yakni Karawaci, Larangan, Tangerang dan Pinang. Kegiatan ini bertujuan mencegah berkembangnya bibit penyakit usai banjir merendam pemukiman.
Penyemprotan tidak hanya dilakukan di rumah warga, melainkan juga tempat ibadah masjid serta beberapa fasilitas umum yang terdampak banjir. "Dengan disemprot disinfektan ini masyarakat Kecamatan pinang dapat terhindar dari penyakit," kata Ade di Tangerang, Senin 20 Januari 2020.
Lurah Panunggangan Utara Warji menuturkan penyemprotan disinfektan dapat mensterilkan wilayahnya atau kampung dari bakteri dan kuman dari air kotor. Warji memuji penyemprotan ini sebagai pelayanan prima kepada masyarakat yang terdampak bencana banjir agar terhindar dari penyakit.
"Saya berterima kasih kepada PMI yang telah perhatian kepada kita khususnya masyarakat Panunggangan Utara," imbuhnya
Camat Pinang Kaonang di Kota Tangerang mengatakan penyemprotan cairan disinfektan oleh PMI adalah upaya antisipasi dalam pencegahan timbulnya penyakit yang disebabkan oleh bakteri yang muncul usai banjir. "Semoga setelah pasca banjir ini masyarakat pinang akan kembali hidup bersih dan sehat dari serangan penyakit," ucapnya.