TEMPO.CO, Jakarta - Seorang penumpang Transjakarta menjadi korban penyerangan dengan senjata tajam yang diduga silet oleh orang tidak dikenal saat turun di halte Olimo, Mangga Besar, Jakarta Barat. Kejadian itu diceritakan di akun Twitter pribadinya @novitageraldine.
"Saat ini korban sedang di-interview Polsek Taman Sari," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat Komisaris Teuku Arsya melalui pesan singkat kepada Tempo, Senin, 27 Januari 2020.
Dalam akun Twitternya, korban mengatakan bahwa kejadian itu berlangsung kemarin sekitar pukul 12.00. Saat itu, kata dia, kondisi halte sedang sepi. Menurut korban, yang turun di halte tersebut hanya dirinya dan pelaku yang juga seorang perempuan.
"Ketika saya makin dekat ke tangga tiba-tiba dia menyerang dari belakang," ujar @novitageraldine.
Dalam foto yang diunggah korban, luka sobek tampak menggaris vertikal di lehernya. Luka itu mengeluarkan darah dan kini telah ditutup dengan perban.
Korban mengaku tidak mengetahui senjata yang digunakan oleh pelaku untuk menggores lehernya. Korban pun mengaku tidak merasa sakit pada awalnya. Setelah berada di bawah, kata korban, dua orang yang bertanya kepadanya menjadi histeris karena melihat luka itu.
