TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPD Gerindra Jakarta, Muhamad Taufik, meminta Gubernur DK Jakarta Anies Baswedan untuk membicarakan kembali rencana balap Formula E di Monas dengan Kementerian Sekretariat Negara.
"Biar saja yang pertama tolak tidak apa-apa, tidak boleh putus asa, jelasin lagi yang kedua, bicarakan lagi," ujar Taufik saat ditemui di Cempaka Putih Jakarta Pusat, Kamis 6 Februari 2020. Setneg tidak memberikan izin Formula E di kawasan Monas karena Monas merupakan salah satu situs cagar budaya.
Taufik mengatakan lobi ini seperti kasus revitalisasi Monas yang sebelumnya tidak disetujui oleh Kementerian Sekretariat Negara. Namun, kata dia, setelah Anies menjelaskan ke kementerian, revitalisasi kembali dilanjutkan.
Taufik menilai bahwa ajang balap mobil listrik Formula E tersebut sangat penting bagi Jakarta, karena merupakan perhelatan internasional. Menurut dia, Formula E bakal mendatangkan turis dan pendapatan bagi Jakarta.
Hanya saja, Taufik menuturkan, jika Setneg tetap tidak setuju, Anies harus segara menyiapkan lokasi alternatif. Hal tersebut perlu dilakukan karena jadwal Formula E di Jakarta sudah ditetapkan pada Juni. "Ini even yang bagus even internasional, kalau tetap tidak diizikan di Monas siapkan tempat alternatif lain," ujarnya.