TEMPO.CO, Jakarta - Kawasan Monas tak luput dari banjir yang melanda Jakarta pada Sabtu pagi, 8 Februari 2020. Sejumlah titik di dalam areal Monumen Nasional, Jakarta Pusat tergenang air.
Dari pantauan Tempo, air menggenangi beberapa blok tanah yang tertanam pepohonan di sisi selatan Monas pada Sabtu siang.
Tinggi genangan kira-kira sejengkal tangan atau 10 sentimeter. Genangan itu menutupi daun-daun liar di sekitar pohon Kemenyan. Dari arah pintu masuk Monas Selatan menuju tugu Monas, lokasi genangan ada di kanan jalan. Jaraknya sekitar 200 meter dari lokasi proyek revitalisasi Monas.
Tempo mencoba mendekat ke pepohonan yang berdiri persis di samping proyek. Genangan terlihat jelas menutupi tanah yang tertanam pohon di samping proyek revitalisasi Monas. Bahkan, air sedikit meluber ke jalanan paving block Monas.
Salah satu petugas tengah mengeluarkan sampah-sampah yang menyumbat salah satu saluran air. Saluran berupa lubang kecil ada di pinggiran konblok yang menutupi areal pohon agar tak terinjak. Konblok itu juga membentuk jalan agar pengunjung Monas bisa menyusuri area pohon yang rindang.
"Kalau ini biasa emang tersumbat saja. Tanahnya nyangkut di salurannya," kata seorang petugas yang tak mau disebutkan namanya saat ditemui Tempo, Sabtu, 8 Februari 2020.
Menurut dia, beberapa lokasi memang bakal tergenang bila hujan turun. Namun, dia berujar, genangan cepat surut. Hingga pukul 14.17 WIB, pantauan Tempo, air masih menggenang.
Hujan memang mengguyur Jakarta sejak subuh ini. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan semua wilayah di DKI Jakarta diguyur hujan deras hingga ringan sampai malam hari. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat ada 21 titik tergenang air hingga pukul 06.00 WIB.
LANI DIANA