TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mempercayakan penanganan banjir Ibu Kota kepada Gubernur Anies Baswedan. Menurut Djarot, Anies dan para ahli yang direkrutnya sudah mengurusi banjir Jakarta.
"Untuk penanganan banjir kan sudah diurus oleh Pak Anies dan ahlinya ya. Jadi beri kesempatan pada Pak Anies untuk apa yang dia kerjakan dalam menangani persoalan banjir," kata Djarot di Gedung Tempo, Jakarta, Senin, 17 Februari 2020.
Adapun banjir menjadi salah satu persoalan DKI sedari dulu. Selain banjir, menurut dia, macet dan sampah juga masalah jadi Jakarta. Anggota DPR ini mengharapkan Anies melanjutkan program-program gubernur sebelumnya.
"Jadi ini problem kami berikan pada Pak Anies, lanjutkan program-program," ucap dia.
Sebelumnya, lembaga survei Indo Barometer menjabarkan, publik nasional menganggap mantan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok paling berhasil mengatasi masalah banjir. Persentasenya mencapai 42 persen. Kemudian di posisi kedua ditempati oleh mantan Gubernur DKI Joko Widodo dengan tingkat keberhasilan 25 persen. Barulah Anies duduk di posisi terakhir yang meraup 4,1 persen.
Tak hanya itu, Anies juga mendapat rapor merah soal mengatasi kemacetan. Lagi-lagi Gubernur Jakarta yang dianggap paling berhasil mengatasi kemacetan adalah Ahok yang meraup 35,3 persen dan disusul Joko Widodo sebesar 25,3 persen. Sementara persentase Anies menukik tajam, yakni 8,3 persen.
Survei ini dilakukan pada 9-15 Januari 2020 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling yang melibatkan sampel sebanyak 1.200 responden dari seluruh Indonesia, dengan margin of error sebesar ± 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Survei dilakukan tak lama setelah Jakarta dilanda banjir pada awal Januari lalu. Hujan ekstrim yang mengguyur Jakarta sejak malam tahun baru membuat beberapa kawasan terendam. Hal ini diperparah dengan datangnya air dari Bogor.
FAJAR PEBRIANTO