TEMPO.CO, Bekasi - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bekasi mencatat banjir masih melanda empat kecamatan di wilayah setempat pada Senin, 24 Februari 2020. Ketinggian air bahkan masih mencapai satu meter.
Anggota Pusat Pengendalian dan Operasi BPBD Kabupaten Bekasi, Mega menyebut titik banjir berada di Kecamatan Serang Baru, Cikarang Pusat, Cikarang Selatan, dan Bojongmanggu.
"Untuk di Cikarang Pusat ketinggian air 50 sentimeter sampai satu meter, sementara di Cikarang Selatan ketinggian genangan 20-40 sentimeter," kata Mega ketika dihubungi pada Senin, 24 Februari 2020.
Menurut dia, banjir disebabkan oleh luapan Kali Cibeet dan saluran lokal. Meski banjir melanda permukiman warga, kata Mega, sampai sekarang belum ada laporan korban banjir mengungsi.
Banjir juga melanda wilayah Babelan, Kabupaten Bekasi pagi tadi. Area persawahan di Kampung Wates, Kedungjaya berubah menjadi lautan air bah. "Air dari sawah meluap ke permukiman," kata warga di sana, Nur Fitriani.
Ia mengatakan air cukup deras mengalir ke hilir di Buni Bakti menuju ke Kali CBL yang berdekatan dengan laut. Sampai siang hari, kata dia, banjir masih terjadi permukiman hingga sekitar 50 sentimeter.