TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pengemudi ojek online bernama Muhammad Mukri, hampir menjadi korban tabrakan kereta api di perlintasan Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat pagi ini. Meskipun nyawanya selamat, sepeda motor Honda Vario miliknya hancur lebur digilas kereta.
"Korban hanya materi saja, sopirnya tidak apa-apa," kata Kasatlantas Jakarta Pusat Komisaris Lilik Sumardi saat dihubungi Tempo, Selasa, 3 Maret 2020.
Lilik menjelaskan insiden itu terjadi karena Mukri nekat menerobos palang kereta yang sudah tertutup. Saat menerobos, sepeda motor yang dikendarainya jatuh di atas rel dan kereta sudah dekat. "Lalu ditolong sama satpam Stasiun Karet" kata Lilik.
Sesaat setelah diseret satpam ke luar lintasan, kereta api melaju di jalur tersebut. Sepeda motor milik sopir ojek online bernama Mukri lalu tergilas dan terseret hingga beberapa meter.
Akibat insiden ini, sepeda motor miliknya hancur hingga tak berbentuk. Selain itu kereta api yang menabrak pun juga mengalami kerusakan pada bagian selang rem. Polisi saat ini masih melakukan pemeriksaan terhadap Mukri terkait insiden itu.