TEMPO.CO, Jakarta -Terkait jejak pasien positif virus Corona, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) DKI Jakarta Cucu Ahmad Kurnia menyebut seluruh karyawan Kafe Amigos, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan dirumahkan.
Kafe Amigos merupakan restoran dan bar yang didatangi seorang pasien positif terjangkit virus corona atau COVID-19. Pasien merupakan seorang wanita berusia 31 tahun.
"Itu kan semua, seluruhnya (dirumahkan) tanpa pandang bulu. Siapapun pokoknya karyawan semua diliburkan," kata Cucu saat dihubungi, Sabtu, 7 Maret 2020.
Sebelumnya, penularan virus Corona diduga terjadi saat wanita itu menghadiri acara dansa pada 14 Februari 2020 di Amigos Kemang. Saat berdansa, dia diduga berpasangan dengan warga negara Jepang yang kini tinggal di Malaysia. WNA itu ternyata diketahui positif COVID-19. Pada 15 Februari 2020, keduanya kembali bertemu di Paloma, Menteng juga untuk berdansa. Ibu dari wanita itu yang berusia 64 tahun pun positif corona.
Cucu sebelumnya meminta agar pemilik usaha Amigos meliburkan karyawan yang bekerja pada 14 Februari. Permintaan itu tertuang dalam surat pemberitahuan yang ditandatangani Cucu lalu terbit pada 6 Maret.
Permintaan itu sehubungan dengan penyelidikan epidemiologi terkait kasus COVID-19 yang telah terkonfirmasi. Cucu meminta karyawan Amigos dirumahkan selama tujuh hari pada 6-13 Maret.
Belakangan, rupanya seluruh pekerja Amigos dirumahkan. Menurut Cucu, selama tujuh hari itu juga Amigos ditutup untuk sementara waktu. "Ditutup sementara. Tidak ada karyawannya," ucap dia.
Dinas Parekraf melayangkan surat pemberitahuan untuk meliburkan karyawan Amigos setelah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan DKI. Cucu tak tahu apakah Dinas Kesehatan akan memeriksa kesehatan seluruh karyawan tersebut.
Dia menyampaikan, Dinas Kesehatan baru merekomendasikan agar karyawan Kafe Amigos diliburkan. "Paloma belum. Kemarin saya juga tanya sama Dinas Kesehatan jadi Paloma bagaimana. (Katanya) belum pak masih kami observasi dulu," jelas Cucu lagi.