TEMPO.CO, Depok -Dinas Provinsi Jawa Barat menyebut total kasus virus corona di Kota Depok mencapai 30 kasus. Rinciannya satu orang dinyatakan positif, dan 29 lainnya masuk dalam kategori Pasien Dalam Pengawasan atau PDP.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tempo, satu pasien yang dinyatakan positif berasal dari Kecamatan Sukmajaya. Sementara 29 PDP tersebar di 8 Kecamatan dari 11 Kecamatan se Kota Depok.
Dari data tersebut yakni Kecamatan Sawangan 1 orang, Pancoran Mas 9 orang, Cipayung 2 orang, Cilodong 4 orang, Tapos 3 orang, Sukmajaya 5 orang, Beji 4 orang dan Cimanggis 1 orang. Dari data tersebut dapat diklasifikasikan untuk perempuan 19 orang dan laki-laki 10 orang.
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Novarita mengatakan tidak bisa lagi bisa mengungkapkan seputar persoalan virus corona atau Covid-19. “Sekarang informasi seputar corona satu pintu melalui Wali Kota,” kata Novarita.
Diketahui, Kota Depok adalah domisili pasien pertama positif corona yang diumumkan pada 2 Maret 2020 lalu. Pada hari ini, Senin, 16 Maret 2020, melalui surat edaran Wali Kota Depok bernomor 443/132-Huk/Dinkes telah mengeluarkan kebijakan seputar pelarangan aktifitas berkumpul bagi masyarakat sebagai upaya pencegahan sebaran corona dengan mengurangi kegiatan di tempat umum dan meliburkan sekolah selama dua pekan.
