TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, telah menjalani tes swab kedua pada Jumat, 3 April 2020 untuk memastikan kondisinya benar-benar sehat. Bima merupakan pasien positif Corona yang telah menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Kota Bogor selama 14 hari.
"Pak Bima Arya sudah menjalani tes swab kedua dan sampelnya telah dikirim ke Labkesda Provinsi Jawa Barat di Bandung," kata Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, melalui pesan WhatsApp, Jumat, 3 April 2020.
Dedie berharap tes swab bisa segera diketahui hasilnya dalam sehari atau dua hari ke depan. "Kalau Pak Bima sudah sehat bisa segera bertugas kembali memimpin Kota Bogor," tuturnya. Dedie menambahkan selama Bima Arya menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Kota Bogor kondisinya terus membaik.
Sebelumnya melalui akun Instagram pada Kamis, 2 April 2020, Bima Arya menyebut kondisinya semakin membaik. "Hari ini tepat 14 hari di RSUD Kota Bogor. Hanya karena kuasa Allah SWT, Tuhan Yang Mahakuasa, kondisi semakin membaik. Gejala klinis sudah sangat berkurang. Alhamdulillah. Saat ini masih menunggu hasil dari tes swab," kata Arya Bima.
Di akun Instagramnya, Bima Arya juga mengunggah beberapa kegiatannya selama menjalani karantina setelah dinyatakan positif Corona, yakni membaca dan menulis.
"Jujur, melewati semua ini merupakan bagian dari ujian kehidupan yang tidak mudah bagi saya. Tapi saya yakin semua pasti ada hikmahnya,” tulisnya.
Bima Arya Sugiarto dinyatakan positif Corona pada Kamis, 19 Maret 2020. Sebelumnya, ia bersama rombongan melakukan kunjungan kerja ke negara Turki dan Azerbaijan pada 9-16 Maret 2020. Sesuai dengan protokol yang ditetapkan pemerintah, orang yang memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri adalah berstatus orang dalam pemantauan.
Untuk memastikan kondisinya, Bima Arya bersama empat orang anggota rombonganya melakukan tes swab untuk mendeteksi virus Corona, pada Selasa, 17 Maret 2020 dan hasilnya diketahui pada Kamis, 19 Maret sore. Dari hasil tes swab, Bima Arya dan AW dinyatakan positif Corona sedangkan tiga anggota lainnya hasilnya negatif.