TEMPO.CO, Jakarta- Hingga Sabtu, 4 April 2020 pukul 08.00 WIB, sebanyak 519 orang dirawat di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, terkait virus corona alias Covid-19. Jumlah itu terdiri dari 334 pria dan 185 wanita.
Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) RS Darurat Wisma Atlet, Laksamana Madya TNI Yudo Margono mengatakan dari jumlah tersebut, sebanyak 254 orang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Sementara itu, 190 orang lainnya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) dan 75 orang sisanya berstatus orang dalam pemantauan (ODP). Yudo mengatakan jumlah tersebut bertambah jika dibandingkan dengan kemarin, Jumat, 3 April 2020.
“Jumlah pasien yang dirawat bertambah 23 orang menjadi 519 orang, jumlah pasien Covid bertambah 12 orang menjadi 254 orang, jumlah pasien PDP bertambah 10 orang menjadi 190 orang, jumlah pasien ODP bertambah 1 orang menjadi 75 orang,” ujar dia dalam keterangan tertulisnya.
Yudo sebelumnya menjelaskan sebagian besar ODP yang dirawat di RS Darurat Wisma Atlet datang atas inisiatif pribadi. Meski begitu, RS darurat itu juga banyak menerima pasien dari rumah sakit lain yang sudah tak dapat menampung lagi. “Mayoritas datang sendiri karena statusnya ringan dan kemungkinan RS lain sudah penuh semua, sehingga masuk ke RSD Wisma Atlit,” kata Yudo lewat pesan pendek kemarin.
Penyebaran Covid-19, khususnya di Jakarta, terus meluas. Berdasarkan situs resmi corona.jakarta.go.id mencatat hingga 3 April 2020 pukul 18.00 WIB sebanyak 990 kasus positif terinfeksi virus corona ditemukan di Jakarta. Dari angka itu, sebanyak 627 pasien masih dirawat, sementara 56 orang sudah sembuh dan 98 orang meninggal dunia. Situs itu juga menyebut ada 209 pasien positif Covid-19 yang mengisolasi diri secara mandiri.
Berdasarkan situs itu pula, sebanyak 2.496 orang di Ibu Kota berstatus sebagai orang dalam pemantauan (ODP), dengan rincian 513 orang masih dipantau dan 1983 orang telah selesai. Sementara itu, Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga mencatat 2.029 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), di mana 838 orang masih dirawat serta 1.191 orang sudah pulang dan sehat.
Secara akumulasi jumlah ODP dan PDP, Jakarta Selatan menempati posisi pertama dengan jumlah 598. Disusul oleh Jakarta Timur 466 orang, Jakarta Utara 441 orang, Jakarta Barat 369 orang, dan Jakarta Pusat 286 orang. Sisanya adalah luar DKI Jakarta 499 orang dan tidak diketahui sebanyak 1.865 orang.
Sebelumnya, Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, mengatakan ada penambahan kasus positif corona sebanyak 196 orang pada Jumat, 3 April 2020. "Sehingga total kini menjadi 1.986 kasus, dari 1.790 kasus," ujar Yurianto melalui telekonferensi streaming pada Jumat, 3 April 2020. Lalu, untuk pasien sembuh kini bertambah menjadi 134 orang dari sebelumnya 112 orang. Sedangkan, untuk pasien meninggal menjadi 181 orang, dari sebelumnya 170 orang.
TEMPO.CO