TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah mengatakan hasil dari peninjauan ke lapangan secara langsung mayoritas tempat ibadah siap menjalankan protokol kesehatan di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB Tangerang. "Di masjid sudah bagus kesiapannya, mulai dari jarak antar jamaah, dan kebersihan masjidnya," ungkap Wali Kota Arief, Jumat, 5 Juni 2020
Jumat ini Wali Kota Arief R. Wismansyah bersama dengan Kapolres Metro Tangerang Kota Sugeng Hariyanto dan Dandim 0506/Tgr Wisnu Kurniawan melakukan peninjauan Masjid Jami Al-Jihad yang berada di Perum Periuk Damai RW 08, Kelurahan Periuk Jaya, Kecamatan Periuk. Tinjauan bersama yang dilakukan jajaran Tiga Pilar Kota Tangerang bertujuan untuk memastikan kesiapan tempat ibadah dalam memberikan keamanan bagi umat beragama dalam menjalankan peribadatan.
"Makanya kita cek semua, mulai dari masjid, gereja dan juga vihara. Karena di Kota Tangerang ada banyak agama, begitu pun tempat ibadahnya," tutur Arief.
Arief mengapresiasi kesadaran dan kesiapan dari berbagai pengelola tempat ibadah untuk menjaga agar umatnya bisa tetap beribadah di tengah pandemi corona. "Kelonggaran dibukanya tempat ibadah sudah disambut baik dengan siapnya protokol kesehatan di tempat-tempat ibadah," kata dia.
Selain Masjid Jami Al-Jihad, Tiga Pilar Kota Tangerang juga meninjau sarana peribadatan lain di wilayah Kecamatan Periuk, seperti Vihara Punna Sampada dan Gereja Pantekosta. "Harapannya kesiapan ini bisa diikuti pula oleh seluruh tempat ibadah di Kota Tangerang," ujar Wali Kota Arief.
Pembukaan tempat ibadah di Kota Tangerang dilakukan secara bertahap mengikuti kesiapan masing-masing pengurus tempat ibadah untuk mematuhi protokol kesehatan Covid- 19. "Rumah ibadah di Kota Tangerang dibuka bertahap jadi menyesuaikan dengan kesiapan masing-masing pengurus untuk menerapkan protokol kesehatan," kata Arief.
Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin, juga memantau kesiapan rumah ibadah di Kecamatan Karang Tengah dan Pinang, seperti Masjid Agung Al-Ikhlas, Masjid Al-Jannah, Masjid At-Taqwa, dan Pondok Pesantren Daarusshulton.
"Kesiapannya sudah cukup baik. Jangan lupa protokol kebersihan keluar masuk rumah ibadah harus disiapkan dengan seksama agar semua umat yang akan beribadah bisa merasa nyaman dan aman," ucap Sachrudin.
