TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Achmad Firdaus mengatakan nilai uang komitmen atau commitment fee Formula E naik 10 persen setiap tahunnya. Achmad menyebut commitment fee 2020 senilai 20 juta pound sterling atau sekitar Rp 356,4 miliar.
Itu artinya, pemerintah DKI harus membayar commitment fee 2021 sebesar 22 juta pound sterling atau Rp 393,2 miliar. Angka ini merupakan nilai konversi mata uang rupiah per hari ini.
Baca juga: DKI Sudah Setor Fee Formula E Rp 550 Miliar ke Pemegang Lisensi
"Kenaikannya setiap tahun berdasarkan perjanjian 10 persen dari nilai yang ada di tahun yang berjalan," kata Achmad saat rapat dengan Komisi E DPRD DKI dikutip dalam rekaman yang dibagikan humas DPRD, Selasa, 16 Juni 2020.
Pemerintah DKI selanjutnya harus mengucurkan 24,2 juta pound sterling atau sekitar Rp 432,6 miliar untuk uang komitmen Formula E 2022. "Lalu 26,6 juta pound sterling untuk 2023 dan 2024 senilai 29,2 juta pound sterling," jelas dia.
Jakarta rencananya bakal menjadi tuan rumah balap mobil listrik itu selama lima musim sejak 2020 hingga 2024. Namun, pelaksanaannya tahun ini batal lantaran pandemi Covid-19.
Dinas Pemuda dan Olahraga telah mentransfer 20 juta pound sterling untuk Formula E 2020. Pembayarannya dilakukan dua termin yang masing-masing 10 juta pound sterling pada 22 Agustus 2019 dan 30 Desember 2019.
Menurut Achmad, pihaknya juga telah membayar uang komitmen Formula E 2021 termin pertama sebesar 11 juta pound sterling pada 26 Februari 2020. Sementara untuk pembayaran termin kedua belum dilakukan karena efisiensi anggaran. "Pembayaran termin kedua belum dilaksanakan dan anggaran ini termasuk dalam efisiensi di 2020," ucap dia.