TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti menyatakan sekitar 50 persen dari 66 rukun warga (RW) yang masuk zona merah Covid-19 sudah bersih dari pasien Corona.
Pemerintah DKI sebelumnya menetapkan 66 RW di lima kota dan satu kabupaten Jakarta berstatus zona merah penularan Corona.
"Dari 66 yang kemarin sudah tercatat sebagai tinggi, kemarin laporan paparan dari wali kota menyampaikan hampir sekitar 40-50 persen sudah jadi bersih," kata dia saat rapat dengan Komisi E DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Juni 2020.
Widyastuti mencontohkan kini tersisa satu pasien positif di Kepulauan Seribu. Pasien tengah menjalani masa penyembuhan dan menjalani karantina di rumah. DKI sebelumnya mencatat pasien positif Corona tersebar di 1 RW Pulau Kelapa dan 2 RW Pulau Tidung.
Dia berujar, pihaknya tetap memantau seluruh wilayah Ibu Kota agar tak ada lagi RW berstatus zona merah Covid-19.
Indikator zona merah Covid-19, dia melanjutkan, tak dilihat dari jumlah pasien positif melainkan laju kecepatan penularan virus yang tinggi.
"Lajunya harus kami tekan. Jadi bukan menakut-nakuti, tapi justru early warning system bagi kami," jelas dia.
Pada 4 Juni, pemerintah DKI mengumumkan pemetaan 66 RW masuk zona merah Corona di DKI. Gubernur DKI Anies Baswedan mengatakan 66 RW itu dikategorikan sebagai wilayah pengendalian ketat (WPK).
