TEMPO.CO, Jakarta - Pada masa pandemi Covid-19, Polda Metro Jaya disibukkan dengan berbagai kasus narkoba yang mengalani peningkatan sejak Maret hingga akhir Juni 2020.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Nana Sudjana menyatakan peningkatan kasus narkoba meningkat bila dibandingkan sebelum pandemi.
"Jadi kalau kita bandingkan sebelum dan saat pandemi. Sebelum pun tinggi, tapi saat pandemi faktanya lebih tinggi," kata Nana di kantornya, Jumat 13 Juni 2020.
Nana mengatakan, para pengedar narkoba berupaya memanfaatkan situasi pandemi Corona dengan harapan petugas mengendorkan pengawasan. Walau begitu, Nana belum membeberkan data maupun persentase peningkatan kasus narkoba di masa pandemi ini.
Tempo mencoba merangkum kasus-kasus narkoba yang diungkap Polda Metro Jaya dan jajarannya dalam kurun waktu empat bulan terakhir. Kasus-kasus tersebut melibatkan bandar, kurir, pengedar hingga pengguna yang beberapa di antaranya adalah artis.
MARET 2020
1. Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Jakarta Barat menangkap dua orang pengedar narkoba jenis sabu berinisial SA dan AW pada Jumat sore, 27 Maret 2020. Keduanya ditangkap di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Polisi menyita 1 kilogram sabu.
2. Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menggagalkan penyelundupan sabu 27 kilogram asal Malaysia. Polisi menangkap pada pelaku saat tengah melakukan transaksi di tengah laut dekat Kepulauan Riau pada 21 Maret 2020.
3. Polisi menggagalkan transaksi narkoba jenis sabu di halaman parkir Indomaret Jalan Haji Domang, Jakarta Barat pada Selasa petang, 10 Maret 2020. Transaksi itu dilakukan antara dua pemuda asal Purwakarta, Jawa Barat, DS, 37 tahun dan DR (38). Polisi menemukan satu paket sabu dengan berat satu kilogram.