TEMPO.CO, Jakarta - Puskesmas Cempaka Putih mengadakan tes swab atau tes usap massal untuk aparatur sipil negara (ASN) di Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, hari ini. Swab test yang diikuti penyedia jasa lainnya perorangan (PJLP) di Kecamatan Cempaka Putih itu untuk melacak kasus baru Covid-19 (active case finding).
"Hari ini kita jadwalkan tes di kantor kecamatan, peserta yang hadir adalah bagian dari ASN dan PJLP di Kecamatan Cempaka Putih. Lalu ada juga dari beberapa pegawai Kelurahan Cempaka Putih Barat," kata Kepala Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih, Dicky Alsadik saat ditemui, di Jakarta, Kamis 16 Juli 2020.
Pencarian kasus Covid-19 di kantor Kecamatan Cempaka Putih turut dilakukan untuk memastikan para pegawai negeri yang melayani masyarakat itu bebas dari virus corona itu.
"Ini bagian dari strategi untuk memutus mata rantai Covid-19 di Cempaka Putih untuk penemuan kasus baru," kata Dicky.
Untuk hasil dari pengetesan tes usap massal itu, Dicky mengatakan butuh waktu dua hingga tiga hari memastikan keseluruhan hasil pengetesan.
Kuota tes swab yang disiapkan Puskesmas Cempaka Putih dalam kegiatan tes Covid-19 massal itu berjumlah 150 alat tes usap.
Jika ditemukan kasus positif Covid-19 dalam tes swab massal di Kantor Kecamatan itu, Puskesmas Cempaka Putih akan merekomendasikan penyemprotan disinfektan menyeluruh. "Kalau ada yang positif kita akan komunikasi dengan pimpinan wilayah untuk dilakukan penyemprotan disinfektan menyeluruh terhadap kantor kecamatan," kata Dicky.