TEMPO.CO, Jakarta - Jamaludin, Pekerja Sarana dan Prasarana Umum atau PPSU, ternyata tewas bukan karena insiden tabrak lari saat bekerja. Ia meregang nyawa usai sepeda motornya jatuh dan terlindas truk ekspedisi di wilayah Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur pada Jumat sore, 24 Juli 2020.
"Pengemudinya terlindas oleh roda belakang kanan yang mengakibatkan pengemudi tersebut luka-luka pada kepala pecah dan meninggal di TKP," ujar Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Timur AKP Agus Achrianto saat dihubungi Tempo, Jumat, 24 Juli 2020.
Agus mengatakan kecelakaan itu berawal saat Jamaludin berusaha menyalip truk dengan sepeda motornya. Namun saat menyalip kendaraan, stang motor korban terserempet badan truk yang mengakibatkan ia kehilangan kendali dan terjatuh.
Korban tewas seketika saat ban truk melindas bagian kepalanya. Jenazahnya pun saat ini telah dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Sedangkan sopir truk saat ini masih menjalani pemeriksaan di Polsek Cipayung.
Sebelumnya, petugas PPSU bernama Taka menjadi korban tabrak lari saat tengah bekerja di Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara pada Kamis, 23 Juli 2020. Taka ditabrak sepeda motor hingga tewas pada pukul 07.15 dan pelaku melarikan diri.
Wakil Kasat Lantas Polres Jakarta Utara AKP Wagino mengatakan pelaku datang dari arah Tanjung Priok. Usai menabrak, pelaku lari menuju Cempaka Putih. Warga kemudian membawanya ke RS Islam Jakarta untuk pertolongan. Sekitar pukul 07.30 WIB, korban dinyatakan meninggal dunia. Korban meninggalkan dua anak dengan usia di bawah lima tahun.