TEMPO.CO, Jakarta - Pasien kasus konfirmasi positif Covid-19 yang dirawat inap di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat berkurang 15 orang, Ahad 26 Juli 2020.
"Pasien terkonfirmasi positif kini sebanyak 1.559 orang atau berkurang 15 orang dari sebelumnya 1.574 orang," ujar Perwira Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Kogabwilhan I) Kolonel Marinir Aris Mudian dalam keterangan tertulisnya, Ahad.
Aris mengatakan pasien suspek Covid-19 yang dirawat inap di RSD Wisma Atlet masih sebanyak 23 orang. Menurut dia, total pasien rawat inap di RS Darurat penanganan Covid-19 itu kini menjadi 1.582 orang. Mereka terdiri atas 894 pria dan 688 wanita.
Sebelumnya, hari Sabtu kemarin Aris melaporkan jumlah total pasien rawat inap di Wisma Atlet berjumlah 1.597 orang, terdiri atas 933 pria dan 664 wanita. Dari data tersebut, terjadi penurunan jumlah pasien pria terkonfirmasi positif sebanyak 39 orang. Namun, ada peningkatan jumlah pasien wanita terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 24 orang.
Kemarin, Aris juga melaporkan satu pasien terkonfirmasi Covid-19 di Wisma Atlet kabur. "(Pasien) Atas nama Suyanto, laki-laki, 39 tahun," kata Aris, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 25 Juli 2020.
Pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dari hasil tes usap (swab test) pertama itu kabur dari ruang perawatan di Tower A 1007.
Namun, Aris tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai kronologis kaburnya pasien yang berprofesi sebagai wiraswasta tersebut.
Pasien tersebut masuk dalam data pasien keluar di RS Wisma Atlet pada Sabtu 25 Juli pukul 08.00. "Pasien keluar sebanyak 5.484 orang, terdiri atas 186 pasien yang dirujuk ke rumah sakit (RS) lain, pasien sembuh 5.294 orang, tiga pasien meninggal, dan satu pasien kabur," katanya.