TEMPO.CO, Jakarta - Satuan Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kabupaten Bogor mencatat peningkatan tren bayar pajak kendaraan bermotor (PKB) melalui E-Samsat selama PSBB.
"E-Samsat selama pandemi naik signifikan mulai PSBB bulan Maret-April. (Pembayaran) konvensionalnya turun," ujar Kepala Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah Bogor, Ade Sukalsah di kantornya, Sukaraja, Kabupaten Bogor, Senin 3 Agustus 2020.
Sebelum penerapan PSBB, jumlah penggunaan E-Samsat sekitar 3.000 transaksi dalam sebulan, tapi pada bulan Mei tercatat 4.707 transaksi, dan bulan Juni 5.666 transaksi.
"Trennya ke depan orang akan beralih ke E-Samsat ini. Ini momentum juga untuk daya dongkrak E-Samsat, kemudian momentum juga untuk kita membenahi alurnya di sini," kata mantan Kabag Publikasi Biro Humas dan Protokol Pemprov Jabar itu.
Ade menyebutkan alur pengesahan bukti pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) E-Samsat di kantor induk Samsat dan beberapa outlet Samsat di Kabupaten Bogor telah disederhanakan dengan menyediakan loket khusus.
"Datang ke Samsat untuk nuker E-Samsat itu prosesnya disederhanakan lagi. Alhamdulillah sudah berhasil kita buatkan khusus loketnya di luar (kantor induk samsat). Di luar itu mengikuti anjuran protokol kesehatan. Kita siapkan loket khusus jadi lebih cepat," kata Ade.
Sedikitnya ada tujuh outlet samsat dan layanan samsat keliling di masing-masing zona Kabupaten Bogor pada masa PSBB ini. Ada outlet Samsat Cisarua, outlet Samsat Leuwiliang, Samsat Parung, Samsat Cileungsi dan Jonggol, serta Samsat Induk di Sukaraja dan di Mall ITC Cibinong.
