TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan polisi akan memanggil musikus Erdian Aji Prihartanto alias Anji dan Hadi Pranoto. Keduanya akan dipanggil untuk dimintai klarifikasi mengenai laporan Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid. “Akan kami panggil. Kami undang untuk klarifikasi,” ujar Yusri saat dikonfirmasi wartawan pada Selasa, 4 Juli 2020.
Selain meminta klarifikasi ke kedua terlapor, kata Yusri, polisi akan memeriksa sejumlah saksi dan saksi ahli. “Baru nanti penyelidikan.”
Muannas melaporkan Anji ke Polda Metro Jaya pada Senin sore, 3 Agustus 2020. Ia menuding Anji telah menyebarkan berita bohong melalui konten wawancara di akun YouTube-nya saat mewawancarai Hadi Pranoto yang mengklaim memproduksi cairan herbal antibodi Covid-19.
"Kami datang untuk melapor ke kepolisian di SPKT Polda Metro Jaya berkaitan dengan dugaan tindak pidana menyebarkan berita bohong oleh akun channel YouTube milik Anji," kata Muannas di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan. Ia juga melaporkan Hadi yang dinilainya melakukan tindak pidana bidang ITE atau menyebarkan berita bohong.
Konten Anji yang disebut menyebarkan berita bohong tentang penemuan cairan herbal antibodi Covid-19 bikinan Hadi. Menurut Muanas, pernyataan Hadi ditentang banyak pihak. Salah satunya dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang menyatakan cairan herbal produksi Hadi belum diuji secara klinis.
Bahkan, kata Muannas, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto sudah mengatakan temuan obat itu tidak jelas. "Ini kan artinya sudah menyebarkan berita bohong yang kemudian bisa menimbulkan keresahan dan sangat kontraproduktif," kata Muannas.
Muannas juga mempersoalkan metode pengujian corona virus milik Hadi, yang diklaim lebih baik dari tes swab. "Dikatakan di situ dia punya metode dan uji yang jauh lebih efektif dengan teknologi digital, itu biayanya cukup Rp10 ribu hingga Rp20 ribu," kata Muannas.
Anji menolak meminta maaf kepada masyarakat. Sebagai pewawancara, ia merasa konten videonya yang berjudul Bisa Kembali Normal? Obat Covid-19 Sudah Ditemukan!! yang tayang di kanal Youtubenya, Jumat, 31 Juli 2020 tidak salah.
Hal itu disampaikannya saat dia mengunggah foto tangkap layar pernyataan dokter Tirta yang mengajaknya berdialog dengan para dokter dan Hadi Pranoto sendiri, narasumber yang menjadi tamu pada vidoeonya. "Menanggapi isu yang beredar, saya akan berdiskusi dengan pihak-pihak yang ada di postingan @dr.tirta, tanggal 4 nanti," tulisnya melengkapi unggahan itu, Ahad, 2 Agustus 2020.
ADAM PRIREZA | M JULNIS FIRMANSYAH