Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Epidemiolog: PSBB Transisi Bikin Puncak Penularan Corona Sulit Diprediksi

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Sejumlah wisatawan berfoto dengan model berkostum noni Belanda di Kali Besar, kawasan Kota Tua, Jakarta, Sabtu, 25 Juli 2020. Meskipun sebagian kawasan Kota Tua masih ditutup saat PSBB masa transisi, sejumlah titik salah satunya tepi Kali Besar dipadati wisatawan dan pedagang kaki lima. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Sejumlah wisatawan berfoto dengan model berkostum noni Belanda di Kali Besar, kawasan Kota Tua, Jakarta, Sabtu, 25 Juli 2020. Meskipun sebagian kawasan Kota Tua masih ditutup saat PSBB masa transisi, sejumlah titik salah satunya tepi Kali Besar dipadati wisatawan dan pedagang kaki lima. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Departemen Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Tri Yunis Miko Wahyono, mengatakan puncak penularan Corona di DKI Jakarta, bakal sulit diprediksi.

Alasannya, kata dia, pemerintah telah melonggarkan kebijakan sebelum wabah terkendali.

Menurut Tri, penularan Covid-19 masih akan terus bertambah selama kebijakan PSBB transisi belum dihentikan. "Kalau mau lakukan kembali pembatasan sosial yang ketat," kata Tri saat dihubungi, Kamis, 6 Agustus 2020.

Ia mengatakan saat pemerintah merelaksasi kebijakan pembatasan sosial maka interaksi masyarakat semakin tinggi. Hal ini yang menyebabkan penularan virus meningkat pada saat PSBB transisi.

Pemerintah, kata dia, akan sulit menekan penularan virus ini selama tidak melakukan pembatasan yang ketat. PSBB transisi telah dimulai sejak 5 Juni lalu dan terus dilanjutkan hingga tahap ketiga yang berakhir 13 Agustus mendatang. "Selama PSBB transisi akan bertambah banyak (penularan virus)," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tri pun memprediksi penularan virus dari klaster perkantoran akan terus meningkat. Sebabnya, interaksi pekerja saat berada di kantor hingga di perjalanan berpotensi terjadinya transmisi penularan wabah ini.

"Untuk memutus penularan protokol wajib dipatuhi dengan baik dan dilakukan screening bagi karyawan yang bekerja," ucapnya.

Hingga Rabu, 5 Agustus kemarin, Situs Corona Jakarta mencatat jumlah total kasus positif mencapai 23.266 orang. Adapun untuk rasio positif telah mencapai 7,8 persen dalam sepekan terakhir.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dari PSBB hingga PPKM Darurat, Perjalanan Panjang Jakarta Lawan Pandemi Covid-19

15 Juli 2021

Kendaraan taktis Panser bersiaga di pos penyekatan pembatasan mobilitas saat PPKM Darurat di Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin, 5 Juli 2021. Aparat TNI dan Polisi melakukan penjagaan ketat dengan mensiagakan kendaraan taktis milik TNI dan Korps Brimob di pos penyekatan pembatasan mobilitas pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jalan Raya Lenteng Agung yang merupakan wilayah perbatasan menuju Jakarta. Hanya Pengendara yang bekerja di sektor esensial dan kritikal yang dapat melanjutkan perjalanan menuju kawasan DKI Jakarta, sedangkan yang tidak bekerja di sektor esensial dan krusial terpaksa harus berputar arah di Flyover Tapal Kuda Lenteng Agung menuju Depok. TEMPO/M Taufan Rengganis
Dari PSBB hingga PPKM Darurat, Perjalanan Panjang Jakarta Lawan Pandemi Covid-19

Penerapan PPKM Darurat di wilayah Jakarta merupakan upaya terbaru pemerintah dalam menekan lonjakan tajam penyebaran virus corona.


Kasus Covid-19 Melonjak, Kota Tangerang Butuh Oksigen Tiga Kali Lipat

24 Juni 2021

RSUD Kota Tangerang. TEMPO/Ayu Cipta
Kasus Covid-19 Melonjak, Kota Tangerang Butuh Oksigen Tiga Kali Lipat

Kebutuhan oksigen di RSUD Kota Tangerang meningkat 3 kali lipat karena kasus Covid-19 gejala sedang, berat dan kritis meningkat.


Kasus Covid-19 Meroket, DKI Temukan 1.172 Klaster Mudik

17 Juni 2021

Anggota Polisi mengarahkan pemudik sepeda motor untuk melakukan swab antigen di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin, 17 Mei 2021. Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyatakan mulai 18 hingga 24 Mei akan memasuki fase pengetatan pascapeniadaan mudik dengan menggelar 109 titik swab antigen secara acak dari Sumatera hingga Jawa. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Kasus Covid-19 Meroket, DKI Temukan 1.172 Klaster Mudik

Kasus Covid-19 yang melonjak di Ibu Kota didominasi klaster mudik. DKI menemukan 1.172 klaster mudik dengan total 2.458 kasus positif.


Ledakan Angka Pasien Covid-19, Wisma Atlet Tambah Tempat Tidur dan Nakes

16 Juni 2021

Seorang tenaga kesehatan berjalan di selasar Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Selasa 15 Juni 2021. Menurut Koordinator RSDC Wisma Atlet Kemayoran Mayjen TNI Tugas Ratmono, pihaknya menambah jumlah kapasitas tempat tidur menjadi 7.394 dari 5.994 akibat tingginya penularan COVID-19 di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Ledakan Angka Pasien Covid-19, Wisma Atlet Tambah Tempat Tidur dan Nakes

Hingga Rabu pagi, tingkat keterisian tempat tidur pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet sudah mencapai 73,75 persen.


Riza Patria Minta Karyawan Tingkatkan Kesadaran Taat Protokol Kesehatan

30 April 2021

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria usai mengikuti rapat paripurna dewan di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin, 12 April 2021. TEMPO/Lani Diana
Riza Patria Minta Karyawan Tingkatkan Kesadaran Taat Protokol Kesehatan

Riza Patria mengakui ada peningkatan kasus Covid-19. Karena itu, dia meminta pimpinan perusahaan dan pemilik usaha meningkatkan pengawasan.


Klaster Perkantoran Naik, Menaker Minta BUMN dan Swasta Ikuti Protokol Covid-19

29 April 2021

Warga tampak mengenakan masker saat melintas di jembatan penyeberangan orang (JPO), di tengah masa pandemi di kawasan perkantoran SCBD di Jakarta, Senin, 27 Juli 2020.  Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan perkantoran kini menjadi salah satu klaster penyumbang kasus Covid-19 di Indonesia. TEMPO/Hilman Fathurrahman w
Klaster Perkantoran Naik, Menaker Minta BUMN dan Swasta Ikuti Protokol Covid-19

Menaker Ida Fauziyah meminta perusahaan agar terus mengikuti protokol kesehatan di tempat kerja, terkait meningkatnya klaster perkantoran.


Angka Covid-19 karena Klaster Perkantoran Turun, Dinkes: Bisa Naik Lagi

29 April 2021

Ilustrasi orang  bekerja di kantor. shutterstock.com
Angka Covid-19 karena Klaster Perkantoran Turun, Dinkes: Bisa Naik Lagi

Kenaikan jumlah kasus konfirmasi COVID-19 pada klaster perkantoran ini, kata Widyastuti, menjadi bukti bahwa pandemi belum usai.


Klaster Perkantoran di DKI, Dinas Kesehatan: yang Terpapar Sudah Divaksinasi

29 April 2021

Petugas Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta saat berbincang dengan pegawai salah satu kantor saat melakukan sidak terkait pelaksanaan protokol pencegahan Covid-19 di salah satu kantor di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis, 1 Oktober 2020. Sebanyak 77 perusahaan ditutup sementara karena Covid-19 dan 46 perusahaan ditutup sementara karena tidak menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Klaster Perkantoran di DKI, Dinas Kesehatan: yang Terpapar Sudah Divaksinasi

Pada klaster perkantoran dengan pasien Covid-19 yang sudah divaksinasi, hanya 6 persen yang butuh perawatan rumah sakit dan semuanya sembuh.


Klaster Perkantoran Meroket, DPRD: Konsekuensi Dilonggarkan

28 April 2021

Petugas Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta melakukan Penyegelan pada ruangan di salah satu kantor terkait tidak menjalankan pencegahan pelaksanaan protokol kesehatan di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis, 1 Oktober 2020. Sebanyak 77 perusahaan ditutup sementara karena Covid-19 dan 46 perusahaan ditutup sementara karena tidak menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Klaster Perkantoran Meroket, DPRD: Konsekuensi Dilonggarkan

Selama April ini jumlah pekerja yang terpapar Covid-19 dari klaster perkantoran meningkat.


DKI Minta Kemenkes Percepat Vaksinasi untuk Pekerja dan Buruh

28 April 2021

Ilustrasi vaksinasi (Pixabay.com)
DKI Minta Kemenkes Percepat Vaksinasi untuk Pekerja dan Buruh

Sebagian besar kasus konfirmasi COVID-19 di perkantoran terjadi pada perkantoran yang sudah menerima vaksinasi COVID-19.