Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Epidemiolog Sarankan Pemerintah DKI Jakarta Terapkan PSBB Klaster

Reporter

image-gnews
Gambar udara arus lalulintas kawasan Pancoran, Jakarta, Senin 3 Agustus 2020. Pemprov DKI Jakarta kembali menerapkan sistem ganjil genap mulai Senin 3 Agustus, dikarenakan Pembatasan aktivitas perkantoran yang dilakukan selama Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB masa transisi tak efektif. TEMPO/Subekti.
Gambar udara arus lalulintas kawasan Pancoran, Jakarta, Senin 3 Agustus 2020. Pemprov DKI Jakarta kembali menerapkan sistem ganjil genap mulai Senin 3 Agustus, dikarenakan Pembatasan aktivitas perkantoran yang dilakukan selama Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB masa transisi tak efektif. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Departemen Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Tri Yunis Miko Wahyono, menyarankan Pemerintah DKI merumuskan klaster wilayah penularan virus Covid-19 di permukiman. "Wabah ini sifatnya klastering. Jadi harus melakukan PSBB klastering," kata Tri saat dihubungi, Rabu, 12 Agustus 2020.

Pemerintah bisa mengisolasi wilayah yang dianggap menjadi klaster penularan Covid-19. Pemerintah bisa mengkarantina wilayah dengan cakupan tingkat RW, kelurahan, kecamatan hingga kota.

"Yang penting jangan ada istilah PSBB transisi. Karena pemerintah akan membungkus zona merah dengan PSBB klaster," ujarnya.

Jakarta, kata Tri, sebenarnya belum siap melakukan transisi menuju adaptasi kebiasaan baru. Wilayah yang bisa memasuki transisi adalah daerah yang masuk zona hijau atau kuning.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Imbas dari kebijakan Pemerintah DKI memaksakan menerapkan transisi saat wilayah masuk zona hijau adalah wabah semakin tinggi penularannya dan sulit dikendalikan. "Pelonggaran ini yang menjadi Jakarta makin berisiko tinggi terhadap penularan wabah ini."

Tri meminta pemerintah segera melakukan PSBB klaster di Ibu Kota. "Kalau berani tingkat kota lebih baik. Tutup semua kegiatan ekonomi dan sosial di wilayah yang melaksanakan PSBB klaster." Selama pandemi akan sulit mengedepankan PSBB atau ekonomi. “Pemerintah harus punya pilihan."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemerintah DKI Siapkan Rp 171 Miliar untuk Bantuan KJMU 2024

31 hari lalu

Ilustrasi beasiswa. shutterstock.com
Pemerintah DKI Siapkan Rp 171 Miliar untuk Bantuan KJMU 2024

Pemprov DKI Jakarta, melalui BPKD menyebutkan, anggaran sebesar Rp 171 miliar telah disiapkan untuk KJMU pada tahap I tahun 2024.


Alasan DPRD Minta Pemprov DKI Evaluasi Anggaran KJMU

32 hari lalu

Suasana Rapat Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta terkait Evaluasi dan penjelasan terkait Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), di Gedung DPRD, Jakarta Pusat, pada Kamis, 14 Maret 2024. Rapat juga dihadiri Dinas Pendidikan dan Dinas Sosial DKI Jakarta. Pj Gubernur Heru Budi dikonfirmasi absen dari rapat. TEMPO/Adinda Jasmine
Alasan DPRD Minta Pemprov DKI Evaluasi Anggaran KJMU

Anggaran KJMU tahun ini menurun dari awalnya 19 ribu penerima manfaat menjadi tinggal 7 ribu penerima.


Alasan PSI Tolak Pin Emas dalam Anggaran Pakaian Dinas Anggota DPRD DKI

34 hari lalu

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono Menghadiri Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta Agenda: Penutupan Masa Sidang Kedua dan Pembukaan Masa Sidang Ketiga serta Masa Reses Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2023, Senin, 4 September 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Alasan PSI Tolak Pin Emas dalam Anggaran Pakaian Dinas Anggota DPRD DKI

PSI menyatakan konsisten menolak kemewahan yang menggunakan anggaran tetapi tidak mengutamakan rakyat.


Dinas Pendidikan DKI Buka Kanal Aduan untuk Konsultasi Masalah KJMU

39 hari lalu

Ilustrasi KJMU. Istimewa
Dinas Pendidikan DKI Buka Kanal Aduan untuk Konsultasi Masalah KJMU

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka akses komunikasi melalui kanal aduan untuk masalah KJMU


Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

41 hari lalu

Suasana ruang tunggu penumpang di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat, 12 Juni 2020. Petugas pun telah memasang tanda jarak agar penumpang dapat menerapkan physical distancing saat berada di area stasiun. TEMPO/Muhammad Hidayat
Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

Saat Pandemi Covid-19 berbagai kehidupan 'normal' berubah drastis. Saat itu yang kerap terdengar seperti protokol kesehatan, jaga jarak, rapid test.


Jokowi Cerita Sempat Bingung dengan Singkatan PPKM dan PSBB

20 Maret 2023

Presiden Jokowi. TEMPO/Subekti
Jokowi Cerita Sempat Bingung dengan Singkatan PPKM dan PSBB

Presiden Jokowi mengaku sempat bingung dengan istilah PSBB dan PPKM yang sempat diberlakukan saat pandemi Covid-19 melanda.


Jokowi Kembali Cerita Soal Kebijakan di Awal Pandemi Ekonomi RI Bisa Minus 17 Persen Kalau Lockdown

29 Januari 2023

Presiden Joko Widodo bersama Menkopolhukam Mahfud MD, dan Menteri Luar Negeri  Retno Marsudi bersepeda dari Istana Negara untuk mengikuti acara kick off keketuaan Indonesia dalam ASEAN 2023 di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu, 29 Januari 2023. Acara tersebut menjadi awal rangkaian kegiatan yang puncaknya akan berlangsung dua kali yakni KTT ASEAN pada Mei 2023 di Labuan Bajo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan KTT ASEAN Plus di Jakarta pada September 2023. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Jokowi Kembali Cerita Soal Kebijakan di Awal Pandemi Ekonomi RI Bisa Minus 17 Persen Kalau Lockdown

Untuk ketiga kalinya, Presiden Jokowi bercerita soal kebijakan yang dia ambil di awal pandemi Covid-19 dengan tidak menerapkan lockdown.


IHSG Ditutup Tertahan di Zona Merah, Saham GOTO Paling Banyak dan Aktif Diperdagangkan

24 Januari 2023

Saham GOTO pada layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 30 November 2022. IHSG ditutup menguat 69,24 poin atau 0,99 persen ke 7.081,31. Tercatat indeks saham nasional bergerak pada rentang 6.994,41-7.081,31 pada 30 November 2022. TEMPO/Tony Hartawan
IHSG Ditutup Tertahan di Zona Merah, Saham GOTO Paling Banyak dan Aktif Diperdagangkan

Samuel Sekuritas melaporkan IHSG tertahan di zona merah. IHSG ditutup di level 6.860.8 atau turun 0,2 persen. Saham GoTo paling aktif diperdagangkan.


Saat Warga Penasaran Soal Rumah Mewah Eny dan Tiko di Jakarta Timur: Datang Lalu Foto-foto

8 Januari 2023

Warga melihat rumah ibu Eny yang viral di kawasan Cakung, Jakarta, Jumat, 6 Januari 2022. Viral Kisah Ibu Eny dan putranya Tiko, yang tinggal di rumah mewah terbengkalai dan tanpa listrik serta air sejak tahun 2010. TEMPO/M Taufan Rengganis
Saat Warga Penasaran Soal Rumah Mewah Eny dan Tiko di Jakarta Timur: Datang Lalu Foto-foto

Setelah kisah tentang Bu Eny dan Tiko yang tinggal di rumah mewah tanpa listrik dan air viral, kini warga mulai mendatangi rumah yang ada di kawasan Klender, Jatinegara, Jakarta Timur tersebut. Mereka datang ke lokasi tersebut lantaran merasa penasaran.


Revitalisasi Halte Transjakarta Jadi Penyebab Skywalk Kebayoran Lama Belum Dioperasikan

3 Januari 2023

Rangkaian Kereta Rel Listrik melintas di samping pembangunan pembangunan jembatan penyeberangan orang (skywalk) yang menghubungkan Stasiun Kebayoran dengan Halte Transjakarta di Kebayoran, Jakarta, Rabu, 19 Oktober 2022. Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Bina Marga DKI Jakarta membangun jembatan penyeberangan orang (skywalk) Kebayoran Lama dengan panjang 450 meter yang didesain menggunakan cahaya artistik serta dilengkapi fasilitas lift. Nantinya skywalk Kebayoran Lama mengintegrasikan Stasiun Kereta Rel Listrik (KRL) Kebayoran dengan Halte Transjakarta koridor 8 dan koridor 13. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Revitalisasi Halte Transjakarta Jadi Penyebab Skywalk Kebayoran Lama Belum Dioperasikan

Dinas Bina Marga Jakarta menyampaikan penyebab skywalk Kebayoran Lama belum dioperasikan. Alasannya, karena halte Transjakarta masih direvitalisasi.