TEMPO.CO, Cikarang -Pabrik LG di kawasan industri MM2100, Cikarang, Kabupaten Bekasi, berhenti beroperasi sementara sejak Senin awal pekan ini setelah ditemukan ratusan kasus Covid-19.
"Sampai hari ini, tindakan yang diambil selalu berkoordinasi dengan pemerintah," kata Budi Hartono, perwakilan dari manajemen PT. LG Electronics Indonesia dalam keterangan tertulis lewat Humas Pemkab Bekasi, Kamis, 27 Agustus 2020.
Ia mengatakan perusahaan telah berhenti beroperasi, sebab manajemen fokus kepada kesehatan karyawannya, dan melakukan perbaikan di lingkungan pekerjaan sesuai rekomendasi dari pemerintah daerah.
"Kami siap berikan jaminan kesehatan, kami harapkan dapat bisa beroperasi kembali setelah kami bisa pastikan kesehatan (dari karyawan),” katanya.
Menurut dia, semua karyawan yang dinyatakan positif Covid-19 sudah mendapatkan penanganan dengan baik, dan dipantau dengan ketat oleh tenaga kesehatan.
Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi mengonformasi sebanyak 242 karyawan pabrik LG di MM2100 positif Covid-19. 25 pasien diantaranya sudah menjalani perawatan di rumah sakit, sedangkan sisanya isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
"Ada 776 buruh yang sudah swab, sekarang dilakukan tracking, tracing dan testing sedang berlangsung didomisilinya masing-masing," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, dr. Irfan Maulana
ADI WARSONO