TEMPO.CO, Jakarta -Polisi Lalu Lintas dari Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Timur mendatangi Jalan Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur, tepatnya di dekat pertigaan lampu merah Arundina sekitar pukul 14.30, lokasi kecelakaan tunggal.
Mereka enggan menjelaskan tujuan kedatangannya kepada awak media.
Kasubdit Gakkum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Fahri Siregar yang hadir ke lokasi pun tutup mulut. “Langsung ke Pak Kabid Humas, ya,” ujar Fahri. Ketika dikonfirmasi awak media, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus enggan berkomentar.
Menurut pantauan Tempo, polisi mewawancarai beberapa pedagang dan masyarakat yang berada di sekitar Jalan Kelapa Dua Wetan. Mereka terlihat membawa dua orang saksi yang merupakan pedagang warung makanan untuk dimintai keterangan.
Tempo juga mendengar beberapa anggota polisi hendak mengecek kamera pengintai alias CCTV yang berada di salah satu toko.
Berdasarkan informasi yang Tempo himpun, Jalan Kelapa Dua Wetan merupakan tempat terjadinya kecelakaan tunggal yang dialami seorang pengendara motor yang berseragam TNI.
Tempo sempat mewawancarai Nanang, pegawai warung makan, yang merupakan saksi mata kecelakaan tersebut. Nanang mengatakan kecelakaan itu terjadi pada Kamis malam, 27 Agustus 2020.
Nanang tak tau secara pasti apa yang menyebabkan kecelakaan tersebut. Meski begitu, Nanang dan warga lain sempat menolong pria berseragam loreng itu. Menurut Nanang, pria itu sempat tak sadarkan diri setelah sebelumnya muntah. Pria itu, kata Nanang, dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami luka di bagian wajah.
