TEMPO.CO, Jakarta - Seorang satpam berinisial JF diduga menjadi korban peluru nyasar di Jalan Benyamin Sueb, Pademangan, Jakarta Utara, pada Minggu dinihari, 30 Agustus 2020. Akibat peristiwa itu, korban mengalami luka di bagian perut dan harus dilarikan ke rumah sakit.
"Terkait lokasi kejadian dan kronologisnya, kami masih memastikan TKP-nya (terkena peluru nyasar) Jakarta Pusat atau Jakarta Utara," kata Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Utara Komisaris Wirdhanto Hadicaksono saat dihubungi Tempo, Senin, 31 Agustus 2020.
Baca Juga: Polisi Uji Balistik Peluru yang Nyasar ke Bocah di Jakarta Utara
Mengenai detail penembakan itu, ia belum bisa membeberkannya lebih lanjut. Sebab, polisi masih melakukan penyelidikan soal asal-usul peluru dan perkiraan waktu penembakan terjadi.
Selain itu, salah satu kendala penyelidikan kasus itu karena tidak adanya saksi yang dapat memberi petunjuk peristiwa penembakan tersebut. Sebab, korban mengalami penembakan sekitar pukul 03.45 dini hari dan kondisi sekitar TKP sangat sepi.
"Terkait kronologisnya, karena belum ada saksi dan petunjuk yang signifikan, saat ini kami fokus merawat korban," kata Wirdhanto.
Sampai saat ini korban JF masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Satya Negara, Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Wirdhanto mengatakan kondisi terus membaik dan telah melewati masa kritis.