TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho memastikan proses pembangunan dua fly over atau jalan layang tapal kuda di Jakarta Selatan rampung sesuai target pada November 2020.
Kedua jalan layang tersebut, yakni Jalan Layang Lenteng Agung dan Tanjung Barat. "Proses keduanya masih sesuai target," kata Hari melalui pesan singkatnya, Senin, 7 September 2020.
Kedua jalan layang tersebut, kata Hari, banyak disebut sebagai jalan layang tapal kuda. Sebabnya, jika dilihat dari udara jalan layang tersebut berbentuk tapal kuda.
Baca juga: Pengerjaan Jalan Layang Lenteng Agung dan Tanjung Barat Sesuai Jadwal
Pembangunan Jalan Layang Lenteng Agung telah mencapai 84 persen. Saat ini, proses pembangunan di jalan layang itu sedang dalam tahap pengembalian kondisi dan perbaikan saluran Kali Baru. "Di sana juga penataan landscape area sekitar fly over," ujarnya.
Selain itu, pemerintah juga bakal membangun jembatan penyeberangan orang. Namun, pembangunan jembatan tersebut masih menunggu pembebasan lahan. "September ditargetkan selesai pembebasan lahannya," ujar dia.
Sedangkan, pembangunan Jalan Layang Tanjung Barat, kata dia, baru saja selesai pengangkatan balok crossing rel kereta. "Sekarang tinggal menyisakan pengangkatan balok pada sisi timur selatan fly over," ujar Hari.
Saat ini, kata dia, pekerja sedang mengerjakan pagar fly over atau parapet, dan pengecoran plat lantai jembatan di beberapa area jalan layang. "Progres pembangunan Fly Over Tanjung Barat sudah 74 persen," ujarnya.