TEMPO.CO, Jakarta - TNI Angkatan Udara menempuh jalur mediasi dalam upaya penyelesaian kasus dugaan peluru nyasar di Perumahan Nirvana Residence Pondok Gede, Kota Bekasi.
"Sudah dimediasi. Tadi pagi juga ada yang di sana sudah mengajak Bapak RT dan RWnya untuk melihat kondisi di lapangan," kata Kepala Penerangan Lapangan Udara Halim Perdanakusuma M Rizwar di Jakarta, Ahad 13 September 2020.
Menurut Rizwar, kejadian peluru nyasar pada Kamis 10 September itu bertepatan waktunya dengan jadwal latihan menembak di Lanud Halim Perdanakusuma.
"Sebetulnya ada kegiatan menembak, kami kemarin dapat informasi itu kan kami telusuri dulu, yang sekarang sudah diselesaikan baik-baik di sana," katanya.
Dalam mediasi itu, Lanud Halim mengajak warga Nirvana Residence untuk meninjau lokasi lapangan tembak yang berada tidak jauh di belakang perumahan warga.
Baca juga: Penjelasan TNI AU Soal Temuan Peluru Nyasar di Nirvana Residence Bekasi
"Kalau sebenarnya, ini kan sudah ada standar keamanan, kan peluru kecepatan tinggi, ada potensi pantulan, kalau yang seperti itu kan kita cek lagi, tapi standar keamanan tetap kita utamakan," ujarnya.
Rizwar mengatakan kerusakan yang terjadi akibat peluru nyasar di Perumahan Nirvana Residence itu masih belum diketahui.