TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengatakan pada hari ini, Jumat, 18 September 2020, terdapat penambahan harian 1.403 kasus positif Covid-19 di Ibu kota.
Jumlah itu berasal dari tes PCR yang dilakukan kepada 8.192 orang di mana sisanya, 6.789 orang negatif.
“Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta sampai saat ini sebanyak 13.105 orang yang masih dirawat/diisolasi,” kata Dwi dalam keterangan tertulis yang tempo kutip dari situs ppid.jakarta.go.id hari ini.
Dengan begitu, secara akumulatif, jumlah total kasus konfirmasi positif Covid-19 yang sudah ditemukan di Jakarta sebanyak 60.875 kasus. Dari jumlah itu, sebanyak 26.235 orang telah dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan 76 persen, sementara 1.535 orang lainnya meninggal dunia dengan tingkat kematian 2,5 persen. “Sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 4,0 persen,” ucap Dwi.
Baca juga : Jakarta PSBB, Wisma Atlet Rawat 3.218 Pasien Positif Covid-19 Hari Ini
Ia menjelaskan, selama sepekan terakhir persentase kasus positif atau positivity rate di Ibu Kota tercatat sebesar 14,4 persen. WHO, kata Dwi, telah menetapkan standar persentase kasus positif tak lebih dari 5 persen.
Menurut Dwi, Pemprov DKI Jakarta terus memastikan tes Polymerase Chain Reaction alias tes swab untuk menentukan kasus Covid-19 baru secara cepat.
Hal itu bertujuan agar tenaga medis dapat segera melakukan tindakan isolasi atau perawatan secara tepat. Selama sepekan terakhir, kata Dwi, sebanyak 59.376 orang di Jakarta telah menjalani tes swab. “Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 75.666,” tutur dia.