TEMPO.CO, Jakarta -Tawuran yang melibatkan dua kelompok warga di Jalan Perintis, Kemerdekaan, Jakarta Timur terjadi pada Jumat dini hari, 18 September 2020. Satu orang pemuda yang diketahui masih berstatus pelajar tewas dalam kejadian itu.
Kepala Kepolisian Sektor Pulogadung, Komisaris Beddy Suwendy, membenarkan peristiwa tersebut. Meski begitu, ia belum dapat memberi tau identitas korban serta penyebab kematiannya.
“Korban meninggal masih anak sekolah,” ujar dia saat dikonfirmasi wartawan Jumat sore ini, 18 September 2020.
Menurut Beddy, tawuran yang melibatkan mayoritas remaja itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB dini hari tadi. Satu orang pelaku tawuran, kata Beddy, berhasil diamankan. Turut diamankan sebilah celurit pendek yang dipakai saat tawuran. Beddy mengatakan kini timnya tengah memburu pelaku lain yang diduga ikut terlibat dalam tawuran.
Baca juga : Bawa Senjata Tajam, 8 Pemuda Diduga Pelaku Tawuran Ditangkap Polisi
Aksi tawuran antar warga itu terekam dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @cetul22 beberapa waktu lalu. Dalam video itu terlihat sejumlah pemuda terlihat membopong kawannya yang terluka.
Pemuda itu terlihat tak kuat berjalan hingga akhirnya terkapar di pinggir jalan dengan darah yang terus mengalir. Rekannya yang lain nampak berusaha mencari sepeda motor untuk membawanya ke rumah sakit.
Pada akhir video telihat pemuda yang terluka itu digotong oleh rekan-rekannya ke atas sepeda motor. Namun, pemuda itu dikabarkan tewas tak lama setelah kejadian.
