TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan mengalami peningkatan di pekan pertama penerapan PSBB.
"Evaluasi seminggu PSBB kami bersyukur kesadaran masyarakat meningkat dari warga dan di perkantoran," ujar Riza Patria saat ditemui di DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu 23 September 2020.
Hal tersebut kata Riza, tampak dari hasil sidak yang dilaksanakan oleh jajaran Pemprov DKI selama pemberlakuan PSBB ketat di sejumlah sektor, mulai tempat usaha, restoran, hingga perkantoran sudah menerapkan protokol kesehatan.
Namun kata Riza hal tersebut belum cukup untuk menekan angka penularan Covid-19, butuh kedisiplinan lebih lagi terutama oleh warga sampai ditingkat RT RW dan level keluarga. Saat ini Pemerintah terus mengembangkan konsep kampung siaga di RT RW dan kader Covid-19 di setiap keluarga.
Riza mengakui jika penambahan kasus Covid-19 masih tinggi hal ini disebabkan jumlah testing yang masif. Data terbaru di laman corona.jakarta.go.id tercatat 1.122 kasus positif baru, dengan total kasus Covid-19 hingga saat ini sudah mencapai 66.138 kasus.
"Memang ada peningkatan penyebaran, namun itu disebabkan oleh tingginya jumlah testing, kita jumlah testingnya sudah sampai 8.000, enam kali lipat standar WHO," ujarnya.
Di sisi lain kata Riza, angka kesembuhan pasien Covid-19 juga meningkat, saat ini di angka 78 persen dengan jumlah pasien sembuh sebanyak 50.473 orang. Dan angka kematian menurun yaitu 2,5 persen.