Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tersangka Pelecehan Rapid Test Bandara Pernah Goda Penumpang Lain

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang perempuan berinisial DD mengisahkan tentang perilaku EFY, tersangka kasus pelecehan dan pemerasan rapid test di Bandara Soekarno-Hatta. Kepada Tempo, DD mengisahkan tentang perlakuan EFY setelah ia menjalani rapid test di sana.

EFY sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pelecehan dan pemerasan rapid test dengan korban berinisial LHI. Dalam utas Twitter, korban mengaku mendapat pelecehan dan pemerasan dari EFY saat melakukan rapid test di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

DD mengisahkan, peristiwa yang menimpanya mirip dengan korban LHI. Saat itu, kata dia, pada Juli 2020 ia sedang cuti dan hendak ke Lampung. Sebelum naik pesawat, ia pun melakukan tes cepat sebagai salah satu syarat penerbangan.

“Berangkat lewat Soetta Terminal 3, rapid test disana juga,” kata DD.
Menurutnya selama rapid test, EFY menanyakan beberapa hal yang menurutnya personal.

“Selama tes dia kepo begitu, tanya-tanya di Lampung dimana, berapa lama dan ngapain, minta oleh-oleh juga,” ujar perempuan tersebut. Serampungnya tes tersebut, DD beranjak meninggalkan lokasi.

Tak lama kemudian ponselnya berdering. “Ini saya dokter Eko,” kata EFY. “‘Dapat nomor saya dari mana?’ ‘Kan tadi kamu ngisi nomor, jangan lupa ya oleh-olehnya pas nanti kamu pulang, gampang deh nanti aku transfer,’” begitu DD menirukan EFY.

DD merasa tidak nyaman lantaran EFY mengambil nomornya dari data medis yang ia isi untuk keperluan mengikuti rapid test. Ia pun mempertanyakan kepatutan tindakan tersebut.

Sesampainya di kota tujuan, DD menghabiskan waktu dengan keluarga lantaran ia sedang libur kerja. Namun EFY kembali menghubunginya, kali ini bukan sekedar lewat telepon namun videocall.

Tidak hanya sekali dua kali, menurutnya panggilan tersebut dilakukan berulang-ulang setiap hari. “Akhirnya saya WA, ‘ada apa ya dok?’ ‘Jangan lupa ya oleh-olehnya,’” kata DD lagi membacakan jawaban EFY.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tidak berhenti disitu, EFY pun mengirimkan pesan-pesan yang menurut DD merupakan pelecehan verbal. “Di salah satu obrolan kita dia mengarah ke fisik, ngomongin saya ‘ih kamu tuh seksi banget ya, aku tuh suka gimana gitu kalo ngeliatin kamu,’ langsung saya bentak ‘maksudnya apa ya?’” kata DD.

Menurutnya EFY berdalih hal tersebut adalah pujian tentang tubuh perempuan tersebut. Selain itu, DD mengaku EFY kerap menuliskan kata-kata diantaranya “kangen” dan “sayang” dalam pesannya. Masih lewat WhatsApp, EFY juga pernah berusaha mengajak DD untuk pergi makan bersama di Bandara.

“Saya bilang dia tolong sopan, hubungan kita hanya dokter dan pasien, tolong jaga profesionalitasnya,” kata DD menanggapi hal tersebut. Berbeda dengan kasus LHI, menurutnya EFY tidak pernah melecehkan dirinya secara fisik.

“Saya sempat konsultasi dengan rekan yang pengacara, menurutnya kasus saya sangat lemah,” kata perempuan tersebut. Lantaran hal tersebut, menurutnya, ia tidak berencana membawa kejadian yang menimpanya ke ranah hukum maupun berbagai instansi terkait.

“Saya bukan korban, tapi saya cerita sebagai bukti bahwa dokter Eko ini memang punya sejarah berlaku melecehkan,” kata dia. Ia pun mengaku sudah berkontak dengan LHI, dan menyanggupi sekiranya ia akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus yang sedang berlangsung.

LHI diketahui saat ini sedang menjalani pemeriksaan polisi terkait tindak pemerasan dan pelecehan yang dialaminya, setelah membuat laporan polisi hari Senin, 21 September 2020.

WINTANG WARASTRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jembatan Little Semanggi di Bandara Soekarno-Hatta Dioperasikan H-5 Lebaran, Polisi: Atasi Kemacetan

1 hari lalu

Jembatan layang Little Semanggi di Bandara Soekarno-Hatta yang akan segera dioperasikan pada H-5 Lebaran 2024. Dok istimewa
Jembatan Little Semanggi di Bandara Soekarno-Hatta Dioperasikan H-5 Lebaran, Polisi: Atasi Kemacetan

Jembatan berbentuk setengah daun semanggi ini dibangun di depan pintu masuk serta menghubungkan dua jalan yang mengelilingi Bandara Soekarno-Hatta.


WNA Portugal Jadi Kurir Kokain Cair dalam 3 Botol Sampo, Terbang ke Indonesia Diupah 6 Ribu Euro

2 hari lalu

Dua tersangka peredaran narkoba dihadirkan dalam Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Dalam konpers terdapat total tersangka berjumlah 5 orang, berinisial RPAV Kurir, WN Portugal, FMGS penerima, WN Portugal, AM penerima, LS penerima, NK Kurir, dan total barang bukti, kokain cair 2.598,9 Mili Liter atau 2.673,8 Gram, sabu 1.057 Gram atau 1.02 Kg, serbuk MDMA 1.503 Gram atau 1.50 Kg, TEMPO/Martin Yogi Pardamean
WNA Portugal Jadi Kurir Kokain Cair dalam 3 Botol Sampo, Terbang ke Indonesia Diupah 6 Ribu Euro

WNA Portugal pembawa kokain cair dalam tiga botol sampo itu ditangkap saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta.


WNA Portugal Sembunyikan 2.500 Gram Kokain Cair dalam Botol Shampo, Ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta

3 hari lalu

Kepala Bea Cukai Soekarno-Hatta Gatot Sugeng Wibowo (tengah) menunjukkan botol berisi kokain cair yang diselundupkan WNA Brazil, Selasa 28 Februari 2023. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
WNA Portugal Sembunyikan 2.500 Gram Kokain Cair dalam Botol Shampo, Ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta

Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta menangkap WNA Portugal yang hendak menyelundupkan 2.500 gram kokain cair dalam botol shampo.


Kasus TPPO ke Serbia, Pelaku Minta Korban Beralasan Holiday di Pemeriksaan Imigrasi

3 hari lalu

Ilustrasi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) atau human trafficking. REUTERS/Maxim Shemetov
Kasus TPPO ke Serbia, Pelaku Minta Korban Beralasan Holiday di Pemeriksaan Imigrasi

Polresta Bandara Soekarno-Hatta menangkap tiga tersangka kasus pengiriman Calon Pekerja Migran Indonesia atau TPPO dengan tujuan Serbia.


Polresta Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Kasus TPPO ke Serbia, Tangkap 3 Tersangka

3 hari lalu

Kepolisian  Resor Bandara Soekarno-Hatta membongkar kasus TPPO ke Serbia, Ahad 24 Maret 2024. TEMPO/AYU CIPTA
Polresta Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Kasus TPPO ke Serbia, Tangkap 3 Tersangka

Polresta Bandara Soekarno-Hatta mengungkap kasus pengiriman Calon Pekerja Migran Indonesia non-prosedural atau TPPO dengan tujuan negara Serbia.


Fakta-fakta 9 WNI Jadi Korban Perdagangan Orang ke Serbia, Hendak Diajak Wisata ke Malaysia dan Turki

3 hari lalu

Polres Bandara Soekarno-Hatta  membongkar Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) ke Serbia, Ahad 24 Maret 2024. FOTO: Tempo/Ayu Cipta
Fakta-fakta 9 WNI Jadi Korban Perdagangan Orang ke Serbia, Hendak Diajak Wisata ke Malaysia dan Turki

Polres Bandara Soekarno-Hatta menggagalkan upaya perdagangan orang, 9 WNI yang hendak dipekerjakan ke Serbia. Simak sederet fakta atas kasus TPPO itu


10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

3 hari lalu

Ilustrasi pasangan cemburu. Freepik.com
10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

Anda sering terluka atau mempertanyakan harga diri. Berikut perilaku pasangan yang menjadi sinyal Anda harus bersikap tegas dalam hubungan.


Polres Bandara Soekarno-Hatta Tangkap Sindikat Perdagangan Orang yang Akan Berangkatkan 9 WNI ke Serbia

4 hari lalu

Penumpang pesawat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta saat berlakunya aturan baru bea cukai mengenai pembatasan jumlah barang dari luar negeri dan jastip di Kota Tangerang, 15 Maret 2024. TEMPO/Martin Yogi Perdamean
Polres Bandara Soekarno-Hatta Tangkap Sindikat Perdagangan Orang yang Akan Berangkatkan 9 WNI ke Serbia

Sindikat perdagangan orang itu hendak memberangkatkan 9 WNI untuk dipekerjakan di Serbia. Mereka berangkat melalui Malaysia.


Genangan Surut di Tol Sedyatmo, Jasa Marga: Lalu Lintas Bandara Soekarno-Hatta Normal

5 hari lalu

Kondisi Ruas Tol Sedyatmo  KM 27  arah Bandara Seoekarno-Hatta, masih tergenang air luapan Kali Angke, Jumat  22 Maret 2024.FOTO: dokumen  Jasa Marga
Genangan Surut di Tol Sedyatmo, Jasa Marga: Lalu Lintas Bandara Soekarno-Hatta Normal

Ruas Tol Sedyatmo ke arah Bandara Internasional Soekarno-Hatta kembali normal setelah sempat banjir 10 centimeter.


Berkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini

5 hari lalu

Petugas membersihkan genangan banjir di tol Sedyatmo Km 24, Jakarta  (19/1). Lalu lintas menuju Bandara Seokarno Hatta dan sebaliknya dialihkan menuju jalur atas. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Berkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini

Ruas tol Sedyatmo yang terhubung dengan pintu masuk Bandara Sekarno-Hatta mengalami banjir kemarin. Banjir ke bandara pernah berkali terjadi.