Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sampah Plastik di Bantargebang Bakal Diubah Jadi Bahan Bakar Alternatif

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Petugas dengan alat berat mengambil sampah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 1 Juni 2020. Penurunan volume sampah di Bantargebang ini diakibatkan adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang berdampak pada aktivitas di pusat perbelanjaan dan kuliner. ANTARA/Fakhri Hermansyah
Petugas dengan alat berat mengambil sampah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 1 Juni 2020. Penurunan volume sampah di Bantargebang ini diakibatkan adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang berdampak pada aktivitas di pusat perbelanjaan dan kuliner. ANTARA/Fakhri Hermansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menggandeng PT Unilever Indonesia dan produsen semen PT Solusi Bangun Indonesia (SBI) untuk mengolah sampah di Tempat Pengelolaan Sampah Terbarukan (TPST) Bantargebang menjadi energi terbarukan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Andono Warih mengatakan bahwa penandatanganan perjanjian kerja sama ini memperlihatkan keseriusan pihak produsen yang telah mengambil langkah proaktif dan upaya konkret untuk mendukung pengelolaan sampah.

Dalam kolaborasi ini, pihak swasta mendukung kegiatan penambangan sampah (landfill mining) pada zona tidak aktif di TPST Bantargebang. Sampah plastik diproses menjadi material yang dapat digunakan kembali sebagai bahan bakar alternatif (Refuse Derived Fuel/RDF) pengganti batu bara di industri semen.

Director of Supply Chain PT Unilever Indonesia Rizki Raksanugraha mengungkapkan permasalahan sampah terutama sampah plastik merupakan isu pelik yang membutuhkan perhatian dan kerja sama lintas sektor, termasuk pihak swasta.

Secara global, Unilever berkomitmen untuk paling lambat pada tahun 2025 akan mengurangi setengah dari penggunaan virgin plastic atau plastik baru dengan cara mengurangi penggunaan kemasan plastik secara absolut sebanyak 100 ribu ton dan mempercepat penggunaan plastik daur ulang.

Selain itu, Unilever juga terus membantu mengumpulkan (collect) dan memproses (process) lebih banyak kemasan plastik daripada yang dijualnya.

Untuk turut mewujudkan dunia yang bersih dari sampah plastik, Unilever Indonesia telah menerapkan berbagai strategi, mulai dari hulu ke hilir rantai bisnisnya. Dari hulu, perusahaan mengembangkan dan menerapkan desain produk dengan pendekatan mengurangi plastik (less plastic), plastik yang lebih baik (better plastic) dan tanpa plastik (no plastic).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Direktur PT Solusi Bangun Indonesia (SBI) Lilik Unggul Raharjo mengatakan SBI sebagai produsen semen menyambut baik kerja sama dengan Unilever Indonesia, sebagai pihak produsen pertama yang terlibat dalam kolaborasi ini.

"Dengan misi sejalan untuk melestarikan lingkungan melalui pengelolaan sampah yang optimal dan terintegrasi, Unilever Indonesia akan terlibat dalam mendukung operasional proses crushing dan drying di fasilitas kami untuk turut memastikan bahwa kapasitas dan kualitasnya dapat terus ditingkatkan," kata dia.

Kepala Unit Pengelola Sampah Terpadu (UPST) Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan proyek percontohan penambangan sampah untuk menjadi RDF di TPST Bantargebang dimulai sejak 2019.

"Sumber sampah yang digunakan berasal dari Zona IV yang berusia lebih dari 10 tahun," kata Asep.

Asep menjelaskan, proses untuk mengubah sampah ini menjadi bahan bakar meliputi penggalian dan pengayakan pada fasilitas TPST Bantargebang, lalu dikirim ke lokasi pabrik PT SBI untuk dicacah (crushing) dan dikeringkan (drying) guna menghasilkan RDF yang berkualitas.

"Project ini diperkirakan akan menghasilkan RDF sekitar 1.000 ton per bulan. 80-90 persennya terdiri dari sampah plastik," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

8 jam lalu

Video viral di media sosial berisi aksi belasan warga berebutan melempar sampah ke bak sebuah truk yang melintas di jalanan sekitar depo sampah Pasar Ngasem Kota Yogyakarta pada Rabu 24 April 2024. Dok. Istimewa
Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.


Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

1 hari lalu

Power plan PLTP Lumut Balai I, Semende Darat Laut beroperasi sejak 2019. Dari pembangkit milik PT. Pertamina Geothermal Energy area Lumut Balai, energi sebesar 55Mw dialirkan untuk menjaga sistem kelistrikan di Sumbagsel. TEMPO/Parliza Hendrawan
Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.


Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

2 hari lalu

Sejumlah wisatawan melihat suasana Gunung Bromo di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Pasuruan, Jawa Timur, Senin, 1 Januari 2024. Bedasarkan data Balai Besar TNBTS pada Minggu (31/12), kunjungan wisatawan di wilayah tersebut mencapai 5.000 orang saat malam pergantian tahun 2024 . ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024


Tantangan Besar Tema Hari Bumi 2024: Planet vs Plastics

2 hari lalu

Dua orang penyelam mengumpulkan sampah yang telah diambil dari dasar laut saat aksi bersih  pantai di Kota Ternate, Maluku Utara, Sabtu, 27 Januari 2024. Aksi yang digelar Gerakan Selamatkan Lingkungan Hidup yang melibatkan Polairud Polda Maluku Utara tersebut sebagai upaya melindungi ekosistem bawah laut dari pencemaran sampah sekaligus mengampanyekan laut bebas sampah plastik. ANTARA FOTO/Andri Saputra
Tantangan Besar Tema Hari Bumi 2024: Planet vs Plastics

Hari Bumi 2024 menyoroti masalah plastik, termasuk sampah plastik, dan mendorong aksi global melawan produksi plastik global yang tak terkendali.


8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

2 hari lalu

Ilustrasi Selamatkan Dunia dari Sampah Plastik. shutterstock.com
8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi dengan aktivitas yang menghargai dan melindungi planet ini. Berikut di antaranya.


Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

2 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.


4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

3 hari lalu

Ilustrasi wanita membersihkan rumah. Freepik.com/Rawpixel.com
4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

Berikut barang yang biasa jadi sumber bau tak sedap di rumah dan cara mengatasinya agar Anda tak malu bila ada kerabat berkunjung.


Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

7 hari lalu

Ilustrasi sampah. Shutterstock
Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

DLH DKI Jakarta mengangkut sampah yang dilakukan selama periode tujuh hari sebelum hingga hari kedua Lebaran 2024


Sampah di TPA Cipeucang Kian Menggunung, Menanti Kerja Sama Pemkot Tangsel Jalin dengan Daerah Lain

9 hari lalu

Kondisi TPA Cipeucang kian memprihatinkan. Kendaraan pengangkut sampah harus antre untuk bisa menurunkan sampah, Senin 15 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Sampah di TPA Cipeucang Kian Menggunung, Menanti Kerja Sama Pemkot Tangsel Jalin dengan Daerah Lain

Jika angin kencang, aroma menyengat tumpukan sampah di TPA Cipeucang, Tangsel, bisa tercium dari jarak yang jauh


Lebaran, Volume Sampah di Tangsel Naik 10 Persen

9 hari lalu

Armada pengangkutan sampah terlihat mengantre di TPA Cipeucang, Senin 15 April 2024. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal
Lebaran, Volume Sampah di Tangsel Naik 10 Persen

Sampah di wilayah Kota Tangerang Selatan meningkat 10 persen saat lebaran kali ini dibanding tahun kemarin.