Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Positivity Rate Kasus Covid-19 DKI Menanjak ke Angka 13 Persen, Ini Rinciannya

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi ruang isolasi Covid-19. ANTARA/M Risyal Hidayat
Ilustrasi ruang isolasi Covid-19. ANTARA/M Risyal Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif Covid-19 berdasarkan jumlah tes atau positivity rate Covid-19 selama sepekan terakhir di Jakarta menanjak.

Yakni setelah perkembangannya pada Jumat, 2 Oktober 2020 meningkat ke angka 13,0 persen dibandingkan hari sebelumnya 11,7 persen.

Berdasarkan data yang didapatkan dari Pemprov DKI Jakarta, Jumat, 2 Oktober 2020 angka ini sangat jauh di atas batas persentase yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam sepekan untuk satu kawasan tidak lebih dari lima persen untuk masuk dalam kategori kawasan aman.

Sedangkan persentase kasus positif di Jakarta secara total sejak awal pandemi Bulan Maret 2020, adalah sebesar 8,1 persen (naik dari sebelumnya 8,0 persen).

Berdasarkan data dari Pemprov DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id, disampaikan bahwa sampai dengan tes terakhir pada Kamis 1 Oktober 2020, sudah ada 1.306.824 spesimen (sebelumnya 1.298.871 spesimen) yang telah diperiksa dengan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk mengetahui jejak Covid-19 di lima wilayah DKI Jakarta lewat 54 laboratorium.

Untuk pertambahan kasus yang dilaporkan pada Jumat ini, adalah sebanyak 1.098 kasus yang merupakan hasil dari uji usap (swab test PCR) yang dilakukan pada Kamis lalu dengan ditemukan sebanyak 979 kasus positif serta laporan pada tanggal 29-30 September yang baru dilaporkan hari Jumat ini sebanyak 119 kasus.

Baca juga : Update Hari Ini, Pasien Positif Covid-19 di DKI Bertambah 1.098 Orang 

Untuk pengujian usap (swab test) sampai dengan PCR terakhir pada Kamis (1/10), memiliki rincian dilakukan tes pada 8.359 spesimen yang di dalamnya ada 6.697 orang dites untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil sebanyak 979 kasus positif dan 5.718 kasus negatif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan demikian, rataan tes PCR total per satu juta penduduk sebanyak 89.291. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 57.020.

Dengan pertambahan kasus positif Covid-19 di Jakarta pada Jumat ini sebesar 1.098 kasus, menyebabkan total jumlah kasus konfirmasi positif sampai hari Jumat ini adalah 76.619 kasus (bertambah dari sebelumnya sebanyak 75.521 kasus).

Sementara itu, total pasien sembuh dari paparan Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) di Jakarta sudah mencapai angka 62.279 setelah pada Jumat ini, terjadi pertambahan pasien sembuh dari paparan Covid-19 sebanyak 835 orang yang meningkatkan jumlah pasien sembuh dari paparan Covid-19 di mana jumlah sebelumnya 61.444 orang.

Jumlah pasien sembuh tersebut sendiri, adalah sekitar 81,3 persen (sebelumnya 81,4 persen) dari total kasus positif yang terpantau pada Jumat kemarin sebesar 76.619 orang, dengan di dalamnya sebanyak 12.600 orang (meningkat 260 dari sebelumnya 12.340 orang) masih dirawat/isolasi, serta 1.740 orang (bertambah tiga dibanding sebelumnya 1.737 orang) meninggal dunia atau hanya 2,3 persen (sama seperti sebelumnya).

Dari data pertambahan pasien positif Covid-19 Jakarta selama sepekan, pertambahan sebanyak 1.098 kasus pada Jumat ini, lebih tinggi dibandingkan pertambahan pada Rabu 20 September 2020 sebanyak 1.059 kasus, dan pada Senin lalu sebanyak 807 kasus.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

50 hari lalu

Ilustrasi swab test atau tes usap Covid-19. REUTERS
4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.


Kasus Positif Covid-19 di Rusia Naik

18 Januari 2024

Seorang pekerja medis menyuntikkan vaksin Covid-19 bernama Sputnik V pada seorang sukarelawan dalam uji klinis tahap tiga di Moskow, Rusia, 15 September 2020. Rusia telah mengumpulkan sebanyak 55.000 orang relawan yang bersedia ikut serta dalam pengujian klinis vaksin Covid-19. Xinhua/Alexander Zemlianichenko Jr
Kasus Positif Covid-19 di Rusia Naik

Kasus positif Covid-19 di Rusia mengalami kenaikan, namun begitu kampanye imunisasi vaksin virus corona dianggap belum perlu.


Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Wali Kota Depok Mohammad Idris menjelaskan tentang program pemberian makanan tambahan usai rapat paripurna persetujuan DPRD terhadap raperda APBD Kota Depok Tahun 2024 di Gedung DPRD Kota Depok, Rabu 22 November 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.


Top 3 Metro: Pembangunan Rumah Mewah di Menteng, Tanggapan Bawaslu Jakpus akan Dilaporkan ke DKPP

4 Januari 2024

Kondisi proyek bangunan rumah mewah di Jalan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa, 2 Desember 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
Top 3 Metro: Pembangunan Rumah Mewah di Menteng, Tanggapan Bawaslu Jakpus akan Dilaporkan ke DKPP

Berita Top 3 Metro kemarin membahas tentang pembangunan rumah mewah di Menteng, Bawaslu Jakpus akan dilaporkan ke DKPP, kasus Covid-19 di Depok.


Kasus COVID-19 Melonjak Lagi Jelang Libur Nataru, Kenali 6 Penyakit di Musim Hujan

29 Desember 2023

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Kasus COVID-19 Melonjak Lagi Jelang Libur Nataru, Kenali 6 Penyakit di Musim Hujan

Tetap waspada, baik tengah libur Nataru atau di rumah saja, penyakint di musim hujan tak cuma batuk dan pilek.


Libur Natal dan Tahun Baru saat Kenaikan Kasus Covid-19, Ini Pesan Pakar Kesehatan

27 Desember 2023

Ilustrasi wisatawan memakai masker dan menjaga jarak. Dok. Kementerian Pariwisata
Libur Natal dan Tahun Baru saat Kenaikan Kasus Covid-19, Ini Pesan Pakar Kesehatan

Pakar meminta masyarakat dapat menjalani libur Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kenaikan kasus COVID-19 dengan cara berikut.


Perlunya Masukkan Unsur Kesehatan di Resolusi Tahun Baru

26 Desember 2023

Ilustrasi resolusi 2024. Shutterstock
Perlunya Masukkan Unsur Kesehatan di Resolusi Tahun Baru

Membuat resolusi sehat adalah langkah pertama untuk mencapai keseimbangan dalam hidup sehingga perlu dimasukkan dalam resolusi tahun baru.


Sandiaga Imbau Warga Terapkan Prokes Waspadai Covid-19 di Libur Nataru

25 Desember 2023

Sandiaga Salahuddin Uno beserta jajaran kemenparekraf dan perwakilan pengelola dua desa wisata dari total 5 desa wisata/Istimewa
Sandiaga Imbau Warga Terapkan Prokes Waspadai Covid-19 di Libur Nataru

Sandiaga meyakini masyarakat dapat menerapkan lagi protokol kesehatan seperti sebelumnya. Sebab, sudah ada kebiasaan saat new normal.


Gejala Covid-19 Varian JN 1 Terlihat dari Lidah? Simak Penjelasan Dinkes DKI

25 Desember 2023

Ilustrasi pria periksa lidah ke dokter. shutterstock.com
Gejala Covid-19 Varian JN 1 Terlihat dari Lidah? Simak Penjelasan Dinkes DKI

Dinkes DKI meminta warga tidak berpatokan pada warna lidah untuk mengetahui apakah terinfeksi Covid-19 varian JN 1 atau tidak


Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

20 Desember 2023

Ilustrasi penumpang kereta. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

Protokol kesehatan adalah kunci pencegahan COVID-19 dan untuk mengatasi lonjakan kasus COVID-19 saat liburan akhir tahun.