TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta mencatat kasus positif aktif Covid-19 kini menyebar di 2.147 rukun warga (RW). Dari pantauan Tempo hari ini di laman corona.jakarta.go.id, kasus aktif ditemukan di lima kota dan satu kabupaten Jakarta.
Data per 30 September 2020 menunjukkan, Jakarta Timur menempati posisi pertama lantaran terdapat kasus aktif di 595 RW. Di posisi kedua adalah Jakarta Barat dengan temuan kasus di 470 RW.
Selanjutnya, kasus aktif di 468 RW Jakarta Selatan, 331 RW Jakarta Utara, dan 277 RW Jakarta Pusat. Paling sedikit, yaitu di enam RW Kepulauan Seribu.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Dwi Oktavia mengatakan jumlah kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota mencapai 12.755 hingga 3 Oktober 2020. Saat ini mereka sedang menjalani perawatan atau isolasi.
Akan halnya, persentase pasien positif atau positivity rate Covid-19 Jakarta dalam sepekan ini secara akumulatif masih melebihi standar Badan Kesehatan Dunia (WHO). WHO menetapkan agar persentase kasus positif tak melebihi lima persen.
"Untuk positivity rate sepekan terakhir di Jakarta sebesar 13,4 persen, sedangkan secara total 8,1 persen," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 3 Oktober 2020.
Dwi mengatakan, total pasien Covid-19 secara akumulatif sebanyak 77.784 orang. Dari jumlah itu, 63.286 orang dinyatakan sembuh dan 1.743 orang meninggal. Itu artinya, tingkat kesembuhan 81,4 persen dan kematian 3,7 persen.