Sejumlah pegawai Ambulance Gawat Darurat (AGD) dari Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI menggelar unjuk rasa di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, pada Kamis lalu.
Kehadiran mereka untuk menyampaikan kekecewaan terhadap manajemen Dinkes DKI yang memecat tiga pegawai AGD secara sepihak.
Pengurus AGD bidang Advokasi, Abdul Adjis ketika diwawancarai di lokasi meminta, Gubernur Anies Baswedan sebaiknya memperhatikan kinerja Dinkes DKI. Manajemen Dinkes yang mengurus AGD dinilai tidak transparan memberikan informasi.
Menurut Abdul, mereka yang telah di-PHK tak pernah melanggar aturan yang ada. Tapi lantaran mereka tak ingin menandatangani pakta Integritas, tiga pegawai itu di-PHK.
Abdul juga menambahkan, ada sebanyak 72 pegawai AGD Dinkes DKI Jakarta terancam dipecat gara-gara enggan menandatangani pakta Integritas. Pakta integritas tersebut berisi pernyataan manajemen yang dinilai dapat sewenang-wenang memperkerjakan pegawai AGD tersebut.