TEMPO.CO, Jakarta - Vice President Corporate Communications PT Kereta Commuter Indonesia (KAI Commuter) Anne Purba menginformasikan, evakuasi kereta rel listrik (KRL) yang anjlok di Stasiun Kampung Bandan, Jakarta Utara telah selesai. Walau begitu, Anne berujar, pihaknya masih melakukan rekayasa operasional kereta.
Baca Juga: KRL Anjlok di Stasiun Kampung Bandan, Begini Rekayasa Perjalanan Kereta
"Sebelum kondisi prasarana perkeretaapian di lokasi dipastikan aman, KAI Commuter masih melakukan rekayasa operasional KRL di sekitar Stasiun Kampung Bandan," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 30 Oktober 2020.
Berikut rekayasa operasional KRL Jabodetabek:
- Perjalanan KRL Loop Line dari arah Bogor tujuan Jatinegara hanya sampai Stasiun Angke
- Perjalanan KRL dari arah Bekasi tujuan Jakarta Kota yang melalui Pasar Senen hanya sampai Stasiun Kemayoran
- KRL dari Jatinegara tujuan Bogor akan berangkat langsung dari Stasiun Jatinegara. Kereta kemudian mengarah ke Stasiun Manggarai dan berlanjut ke Bogor
Menurut Anne, kini petugas masih memeriksa prasarana perkeretaapian di stasiun. Tujuannya untuk memastikan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta.
Untuk sementara, Anne melanjutkan, rangkaian kereta ditarik ke jalur tiga Stasiun Kampung Bandan. "Selanjutnya akan dibawa ke fasilitas perawatan KAI Commuter," ucap dia.
Dia memastikan 30 orang yang berada dalam kereta selamat. Sebelumnya, petugas memulai evakuasi pukul 11.30 WIB dan diperkirakan selesai lima jam kemudian. Evakuasi kereta anjlok rampung pukul 15.57 WIB.