TEMPO.CO, Jakarta - Lokasi wisata Kota Tua, Taman Sari, Jakarta Barat saat libur panjang ini dipenuhi pengunjung. Tercatat sebanyak 2.412 orang mengunjungi kawasan ini pada Jumat, 30 Oktober 2020. Angka ini melonjak dari hari pertama cuti bersama akhir Oktober ini.
"Pada Jumat ini, ada sekitar 2.412 pengunjung di Kota Tua. Angka itu melonjak dari hari pertama cuti bersama yang hanya mencapai 251 pengunjung," ujar Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Kota Tua Deddy Tarmizi, di Jakarta, Jumat malam, 31 Oktober 2020.
Adapun rinciannya adalah, pada Selasa 27 Oktober 2020 pengunjung hanya 251 orang. Jumlah itu naik keesokan harinya menjadi 564 pengunjung.
Pada Kamis, jumlah pengunjung sempat turun, yakni hanya 506 orang. Namun, pada Jumat (30/10) jumlahnya melesat tajam menjadi 2.412 pengunjung.
Baca juga: Polda Metro Jaya Prediksi Lonjakan Arus Balik Cuti Bersama Terjadi Sabtu-Minggu
Selain itu, tercatat sebanyak 1.381 pengunjung tercatat mengunjungi kawasan Pecinan, Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat. Sisanya 1.031 memilih mengunjungi kawasan Kota Intan.
"Pada Jumat ini, seluruh pengunjung merupakan turis lokal," ujar Deddy.
Dengan demikian, katanya, selama Oktober 2020, kunjungan pada Jumat ini menjadi kunjungan tertinggi Kota Tua selama masa pembatasan sosial berskala besar atau PSBB.
Deddy memastikan pengunjung mematuhi protokol kesehatan ketika berkunjung ke Kota Tua.
Pihaknya bekerja sama dengan Satuan Polisi Pamong Praja PP DKI Jakarta Barat, menyasar pengunjung-pengunjung yang tidak tertib protokol kesehatan.
Hal tersebut dibenarkan Kasatpol PP DKI Jakarta Barat Tamo Sijabat. Ia mengatakan, kegiatan tertib masker berfokus di Kota Tua selama masa libur panjang.
"Selama cuti bersama ini, kegiatan tertib masker fokus digelar di Kota Tua. Seluruh tim kami fokus di sana," ujar Tamo.
Namun, Tamo belum merinci angka pelanggar masker di Kota Tua karena masih dalam pendataan.