TEMPO.CO, Tangerang- Pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura II tidak menambah fasilitas sehubungan dengan kedatangan Imam Besar Front Pembebasan Islam (FPI) Rizieq Shihab di Terminal 3. "Semuanya sama seperti biasa dari mulai pemeriksaan kesehatan dan imigrasi," kata Haerul dihubungi Tempo Senin menjelang tengah malam, 9 November 2020.
Pelaksana Tugas Senior Manager Branch Communication & Legal PT Angkasa Pura II Haerul Anwar mengatakan Rizieq akan menumpang pesawat SV 816 dan diperkirakan tiba hari ini, Selasa, 10 November 2020. "Infonya naik pesawat SV 816, mendarat pukul 09.00 kalau fix."
Hingga tadi malam, Angkasa Pura terus berkoordinasi dengan aparat keamanan agar tidak ada gangguan pelayanan publik di Terminal 3 Kedatangan Internasional yang menjadi lokasi penjemputan.
PT Angkasa Pura menyusun skenario penjemputan Rizieq setelah tiba dan selesai melewati proses administrasi, akan langsung naik kendaraan dan meninggalkan Bandara. "Kami hanya memastikan setelah tiba dan selesai melewati proses administrasi, langsung naik kendaraan dan meninggalkan Soekarno Hatta," ujar Haerul.
Tentu saja ini dilakukan dengan pengamanan aparat kepolisian dan TNI.
Massa penjemput diimbau bertindak wajar agar tidak menganggu operasional Bandara Soekarno-Hatta. Sebab bandara adalah salah satu objek vital dan banyak kepentingan untuk pelayanan publik. "Intinya jangan sampai menganggu penumpang lainnya dan tetap mengedepankan protokol kesehatan.”