TEMPO.CO, Jakarta - Rumah mewah artis Nikita Mirzani di Kompleks Perdana, Pesanggrahan, Jakarta Selatan terlihat tertutup pada Sabtu siang, 14 November 2020. Afrizal, warga sekitar yang rumahnya berada di seberang rumah Nikita, mengatakan pada hari biasa pun rumah itu kerap tertutup dan jarang menerima tamu.
"Tapi biasanya pembantunya keluar. Dia punya banyak pembantu, ada satu yang khusus jagain anak, setiap sore keluar ajak jalan-jalan anak laki-lakinya," ujar Afrizal saat ditemui Tempo di lokasi, Sabtu, 14 November 2020.
Afrizal mengatakan selama 20 tahun tinggal di sana, ia baru beberapa kali bertemu Nikita. Meski begitu, dia menangkap kesan artis film Comic 8 itu adalah orang yang ramah.
Seorang tetangga Nikita lain, yang tak mau disebutkan namanya, juga berpendapat hal yang sama. Menurut dia, Nikita memang dikenal baik dan suka berbagi.
"Waktu awal pandemi, dia bagi-bagi duit sama sembako. Rumahnya sempat ramai didatangin orang," katanya.
Pada saat ini, rumah Nikita Mirzani mendapat penjagaan dari polisi usai dia menyebut habib sebagai tukang obat. Video Nikita itu memancing amarah seorang pendukung Rizieq Shihab yang bernama Maheer At-Thuwailibi.
Pendukung Rizieq Shihab itu mengancam akan menurunkan 800 orang untuk menggeruduk rumah Nikita Mirzani akibat ucapannya itu.
Maheer menganggap ucapan Nikita adalah sebuah penghinaan terhadap ulama. Ia pun mendesak Nikita untuk segera membuat permintaan maaf dalam jangka waktu 1 x 24 jam.
"Kalau kita tidak bisa menjadi orang saleh, setidaknya jangan memusuhi orang-orang saleh," ujar Maaher.
Baca juga: Nikita Mirzani Selfie dengan Polisi tanpa Masker, Wakapolres: Foto Lama
Mendengar kabar ancaman penggerudukan terhadap Nikita Mirzani dari pendukung Rizieq Shihab itu, polisi langsung menerjunkan pengamanan. Sebuah pos polisi didirikan di depan gang rumah Nikita Mirzani.
