Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Belasan Ular Kobra Teror Rumah di Bojonggede, Warga Diminta Waspada

image-gnews
Ilustrasi ular kobra.techexplorist.com
Ilustrasi ular kobra.techexplorist.com
Iklan

TEMPO.CO, Bogor- Belasan anakan ular kobra meneror rumah warga yang juga pecinta reptil sekaligus Ketua Animal Education And Socialization atau Action, Rizky Maulana di Bojonggede, Kabupaten Bogor. Anakan kobra itu berdatangan ke rumahnya dan ditemukan dalam waktu sepekan terakhir. Hari pertama ditemukan ada lima ekor, hari berikutnya delapan ekor, dan dua ekor ditemukan di hari lainnya yang keluar dari dapurnya.

Rizky mengatakan teror ular kobra itu wajar. “Saat ini sudah memasuki musim menetas atau berbiaknya ular dan hewan reptil jenis lainnya,” kata dia melalui telepon, Senin, 16 November 2020.

Memasuki November dan Desember bahkan hingga Januari, memang musim ular menetas. Masa produksi indukan bertelur terjadi pada Juni atau Juli.

Setelah bertelur, ular akan meninggalkan telur-telurnya. Berbeda dengan jenis ular python, induk kobra tidak akan meninggalkan telur sampai menetas. "Anak kobra menyebar dari sarangnya, tapi tetap di area habitatnya," kata Rizky.

Jika di satu rumah warga diketemukan anakan kobra, artinya di wilayah rumah itu adalah habitat ular kobra.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rizky mengatakan kobra yang berbisa akan mampu hidup berdampingan dengan manusia. Kobra dewasa tidak akan keluar sarang sebelum dia memastikan aman, berbeda dengan anakannya. "Mereka nyebar kemana pun selama itu dia anggap habitatnya, meski di permukiman manusia."

Dia memberi tahu istri dan anaknya agar berhati-hati dan waspada. Gua juga awalnya kaget dan takut karena di rumah ada anak-istri."

Menjaga kebersihan lingkungan itu penting. Ia menyarankan agar tidak membiarkan barang tak terpakai menumpuk dan bersihkan tempat yang sering didatangi tikus. "Ular itu predator tikus. Usahakan rumah bersih dan wangi."

Anakan ular yang ditangkapnya akan dievakuasi dan dikarantina. Jika membesar dan diprediksi bisa hidup di alam liar, akan dilepasliarkan ke habitatnya kembali. "Tapi habitat yang jauh lebih aman dari manusia."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terbukti KDRT, Suami Dokter Qory Divonis 2 Tahun Penjara

18 jam lalu

Konferensi pers di Markas Polres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, menghadirkan tersangka pelaku KDRT, Jumat 17 November 2023. Kasus ini terungkap setelah viral di media sosial seorang suami mencari istri, Dokter Qory, yang pergi meninggalkan rumah. Dok. Polres Bogor
Terbukti KDRT, Suami Dokter Qory Divonis 2 Tahun Penjara

Suami dokter Qory itu juga mendapat hukuman tambahan berupa konseling kejiwaan.


Rekreasi Hemat, Kulineran Mantap di Bogor Bersama Traveloka

22 jam lalu

Rekreasi Hemat, Kulineran Mantap di Bogor Bersama Traveloka

Tersedia promo liburan hingga Rp 2 juta khusus liburan ke Jabodetabek


Terjadi Longsor di Sekitar Gudang Bahan Peledak Milik PT Antam

3 hari lalu

Petugas memeriksa lokasi longsor di sekitar gudang bahan peledak milik PT Antam Unit Bisnis Penambangan Emas (UBPE) Pongkor, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Ahad, 14 April 2024. Foto: ANTARA/HO-Humas Polres Bogor
Terjadi Longsor di Sekitar Gudang Bahan Peledak Milik PT Antam

Polsek Nanggung, Polres Bogor melaporkan terjadi longsor di sekitar gudang bahan peledak milik PT Antam Unit Bisnis Penambangan Emas (UBPE)


One Way Arah Jakarta Berakhir, Polda Jabar: Arus Lalu Lintas Kami Paksa Normal

3 hari lalu

Kepadatan kendaraan wisatawan saat diberlakukan sistem satu arah (one way) pada libur akhir pekan di Jalan Raya Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 2 Maret 2024. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengkaji rencana pembangunan jalan tol Puncak di Jawa Barat untuk solusi mengurai kemacetan. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
One Way Arah Jakarta Berakhir, Polda Jabar: Arus Lalu Lintas Kami Paksa Normal

Wadir Lantas Polda Jabar AKBP Edwin Affandi, mengatakan sistem satu arah atau one way arah Jakarta berakhir seusai 11 jam diterapkan di Puncak.


Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

4 hari lalu

Ilustrasi begal payudara. Pexel/by Aleksandr Neplokhov
Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

Hendak berangkat kerja, seorang perempuan mengaku motor Yamaha Nmax warna merah dengan nomor polisi B 4706 SKR raib dibawa komplotan begal.


Kemacetan Parah Terjadi di Puncak Bogor Saat Arus Balik Lebaran, Kendaraan Arah Jakarta Diprioritaskan

4 hari lalu

Kepadatan kendaraan wisatawan saat diberlakukan sistem satu arah (one way) pada libur akhir pekan di Jalan Raya Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 2 Maret 2024. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengkaji rencana pembangunan jalan tol Puncak di Jawa Barat untuk solusi mengurai kemacetan dengan mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk kawasan lindung, permukiman, dan keseimbangan antara lingkungan, ekonomi, dan sosial. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Kemacetan Parah Terjadi di Puncak Bogor Saat Arus Balik Lebaran, Kendaraan Arah Jakarta Diprioritaskan

Kepolisian Resor Bogor memprioritaskan kendararaan dari arah Puncak menuju Gadog atau Jakarta untuk memperlancar arus balik lebaran.


Kakorlantas Ungkap Dugaan Sementara Penyebab Kecelakaan KM 58: Mobil Kecepatan Tinggi dan Kelebihan Muatan

8 hari lalu

Seorang petugas melihat bangkai kendaraan pascakecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 58 di Pool Derek Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kakorlantas Polri Brigjend Pol Aan Suhanan menyatakan 12 orang tewas dan dua orang luka-luka dalam kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios di Jalan Tol Cikampek Km 58. ANTARA/Bayu Pratama S
Kakorlantas Ungkap Dugaan Sementara Penyebab Kecelakaan KM 58: Mobil Kecepatan Tinggi dan Kelebihan Muatan

Menurut Kakorlantas, tak ada tanda pengereman dari sopir mobil Gran Max di lokasi kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.


Top 3 Tekno: Ponsel Lipat Infinix, Bogor Kota Petir, Akses WhatsApp dari Dua Perangkat

12 hari lalu

Ilustrasi kilat. AP/Odessa American, Edyta Blaszczyk
Top 3 Tekno: Ponsel Lipat Infinix, Bogor Kota Petir, Akses WhatsApp dari Dua Perangkat

Persiapan peluncuran ponsel lipat Infinix memuncaki artikel Top 3 Tekno Berita Terkini.


5 Serba-serbi Tol Bocimi, Panjang Ruas Jalan hingga Ambles Tersebab Masalah Konstruksi

12 hari lalu

Kondisi jalan tol yang amblas di ruas tol Bocimi KM 64, Sukabumi, Jawa Barat, Kamis, 4 April 2024. Jalan tol Bocimi KM 64 yang amblas pada Rabu (3/4) malam tersebut mengakibatkan satu mobil dan dua orang terperosok dan arus lalu lintas dari Jakarta menuju Sukabumi dialihkan ke pintu keluar tol Cigombong. ANTARA FOTO/Henry Purba
5 Serba-serbi Tol Bocimi, Panjang Ruas Jalan hingga Ambles Tersebab Masalah Konstruksi

Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi atau Tol Bocimi longsor di KM 64 arah Sukabumi, Jawa Barat, pada Rabu, 3 April 2024.


Ternyata Ini Alasan Bogor Menjadi Kota Petir Versi Guinnes World Records

13 hari lalu

Ilustrasi Petir atau Kilat. h2solutionsinc.com
Ternyata Ini Alasan Bogor Menjadi Kota Petir Versi Guinnes World Records

Bogor tak hanya memiliki curah hujan yang tinggi. Frekuensi aktivitas petirnyaj juga sangat tinggi dalam setahun, bahkan memecahkan rekor dunia.