TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 8 Jakarta Rita Hastuti menerima perintah Dinas Pendidikan DKI Jakarta yang meminta seluruh sekolah bersiap menggelar belajar tatap muka mulai tahun depan. Sekolah diminta mempersiapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.
"Dinas Pendidikan DKI meminta sekolah supaya menyiapkan diri (belajar tatap muka)," kata Rita melalui pesan teks, Rabu, 25 November 2020.
Rita mengatakan sekolah masih menunggu edaran rencana pembukaan belajar tatap muka tahun depan. SMAN 8, kata dia, sudah siap membuka sekolah tahun depan dengan protokol Covid-19.
"Tapi sebelumnya kami melakukan simulasi terlebih dahulu dengan membuka dua kelas." Jumlah seluruh rombongan belajar di SMAN 8 sebanyak 28 kelas.
Selain itu, sekolah juga hanya membuka 50 persen dari kapasitas setiap kelas. Dalam keadaan normal, kapasitas kelas 40 siswa. "Untuk memastikan jaga jarak, yang masuk sekolah setengahnya dulu atau 20 siswa maksimal.”
Sebagian siswa yang lainnya, kata dia, akan tetap belajar di rumah. Sekolah hanya akan memberikan kesempatan siswa belajar tatap muka jika diizinkan orang tua. "Kalau belum diizinkan, tetap belajar di rumah."