TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Wali Kota Tangsel Rahayu Saraswati Djojohadikusumo belum melaporkan kekalahannya di Pilkada Tangsel kepada pamannya, Prabowo Subianto.
Dalam keterangan pers di Tangerang Selatan, Kamis siang, Rahayu Saraswati menyatakan bahwa secara pribadi ia memang belum menyampaikan hasil hitung cepat kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Menurut Saras, dia akan mencari waktu yang tepat untuk menyampaikan hasil quick count Pilkada 2020 tersebut.
"Saya rasa hasil sudah tersampaikan ke beliau tapi saya tipe tahu diri lah, beliau juga posisinya sebagai Menhan saat ini kondisi Indonesia harus menjadi prioritas dan fokus utama," kata Saras di Tangsel, Kamis 10 Desember 2020.
Rahayu Saraswati yakin kabar kekalahannya di Pilkada Tangsel sudah sampai ke telinga Prabowo Subianto, tapi ia belum mau mengambil waktu pamannya untuk menyampaikan secara pribadi. "Tapi nanti pasti ada waktunya," ujar putri Hashim Djojohadikusumo itu.
Baca juga: Pilkada Tangsel: Keponakan Ratu Atut Ungguli Kerabat Prabowo, Putri Ma'ruf Amin
Dalam Pilkada Tangsel ini, pasangan nomor urut 1 Muhammad-Saras mendapatkan 55,435 suara atau 35,6 persen. Pasangan nomor urut 2, yaitu putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah - Ruhamaben memperoleh 36,056 suara atau 23,2 persen. Paslon nomor urut 3, Benyamin-Pilar memperoleh 41,2 persen suara.