TEMPO.CO, Jakarta - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab sama sekali tak menyentuh makanan yang disajikan petugas rutan Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya. Selama dalam tahanan, Rizieq mengaku puasa dan hanya memakan hidangan yang dibawakan keluarganya.
Juru Bicara FPI Munarman mengatakan kebiasaan berpuasa itu bukan hal yang baru dilakukan Rizieq setelah dijebloskan ke dalam penjara. Sebelum di hotel pordeo, pendiri FPI itu sudah rajin berpuasa.
"Sebelumnya habib sudah biasa puasa Daud," ujar Munarman saat dihubungi Tempo, Rabu, 16 Desember 2020.
Adapun yang dimaksud Puasa Daud adalah berpuasa separuh tahun, yakni dengan metode sehari berpuasa dan sehari tidak berpuasa. "Jadi rencananya setiap hari beliau akan berpuasa," kata Munarman.
Rencana Rizieq Shihab untuk berpuasa setiap hari saat ditahan di rutan Polda Metro Jaya terungkap melalui secarik surat yang ia kirimkan kepada keluarganya. Dalam surat itu, Rizieq meminta keluarganya membawakan makanan setiap menjelang buka puasa dan sahur.
"Setiap hari Aba insya Allah akan puasa, sehingga kirimkan makanan ke Aba cukup sekali saja menjelang buka puasa," ujar Rizieq dalam secarik kertas yang dikirimkan ke keluarganya pada Senin, 14 Desember 2020. Kuasa hukum Rizieq, Ichwan Tuankotta membenarkan terkait surat itu.